• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kirim Tulisan
  • Beriklan
  • Support Mujahid Dakwah
Minggu, Juni 11, 2023
Mujahid Dakwah
  • HOME
  • ARTIKEL
    • All
    • Adab & Ibadah
    • Al-Qur'an & Hadits
    • Aqidah & Manhaj
    • Fiqih Islam
    • Sirah Nawabiyah
    Materi Khutbah Jumat: Keutamaan dan Kemuliaan Ibadah Qurban

    Qurban Satu, Diterima Untuk Suami Istri Dan Seluruh Keluarganya?

    Loyalitas Kepada Allah Diatas Segalanya

    Mengapa Perlu Menghadirkan Hati Dalam Beribadah?

    Pahit Sementara, Bahagia Selamanya

    Pahit Sementara, Bahagia Selamanya

    Bagaimana Hukum Lepas Pasang Cadar dalam Islam? Ini Pendapat Imam Abu Hanifah dan Imam Malik

    Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

    Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

    Fokus Perbaiki Kualitas Bacaan Agar Tak Sekadar Khatam Al-Quran

    Fokus Perbaiki Kualitas Bacaan Agar Tak Sekadar Khatam Al-Quran

    Bolehkah Wanita Tidur Terlentang?

    Bolehkah Wanita Tidur Terlentang?

    Pacaran di Bulan Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa?

    Pacaran di Bulan Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa?

    Menelan Dahak dan Ingus Membatalkan Puasa?

    Menelan Dahak dan Ingus Membatalkan Puasa?

  • KHAZANAH
    • All
    • Biografi
    • Islam & Indonesia
    • Pendidikan & Ilmu
    • Sejarah Islam
    • Tazkiyatun Nafs
    Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

    Lima Langkah Islamisasi Ilmu Psikologi Modern Menurut Usman Najati

    Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

    Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

    Sakit yang Diharapkan

    Sakit yang Diharapkan

    Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

    Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

    Menggagas Kurikulum Berbasis Adab dan Akhlak, Kebutuhan Mendesak

    Menggagas Kurikulum Berbasis Adab dan Akhlak, Kebutuhan Mendesak

    Waspadai Penyakit Hasad, Hadirkan Sifat Qana’ah

    Waspadai Penyakit Hasad, Hadirkan Sifat Qana’ah

    Trending Tags

    • KABAR INDONESIA
      • All
      • Berita Nasional
      • Feature
      • Info Kegiatan
      • Kabar Kampus
      • Kabar Ummat
      • Sekolah & Universitas
      Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

      Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

      Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

      Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

      Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah

      Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah

      Gelar Pengabdian Masyarakat, P3M STIBA Makassar Adakan Daurah Serial Dasar-Dasar Islam di Tinggimoncong Gowa

      Gelar Pengabdian Masyarakat, P3M STIBA Makassar Adakan Daurah Serial Dasar-Dasar Islam di Tinggimoncong Gowa

      Hari Lingkungan Hidup se Dunia, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Menjaga dan Memelihara Alam

      Hari Lingkungan Hidup se Dunia, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Menjaga dan Memelihara Alam

      Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping

      Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Mahasiswa STIBA Makassar Lakukan Rihlah Menuntut Ilmu

      Trending Tags

      • KALAM
        • All
        • Akhir Zaman
        • Ghazwul Fikr
        • Jihad Fisabilillah
        • Khutbah Jum'at
        • Siyasah Syar'iyyah
        Materi Khutbah Jumat: Misi Diutusnya Para Rasul

        Materi Khutbah Jumat: Misi Diutusnya Para Rasul

        Materi Khutbah Jumat: Enam Adab Berpuasa Menurut Imam al-Ghazali

        Materi Khutbah Jumat: Enam Adab Berpuasa Menurut Imam al-Ghazali

        Materi Khutbah Jumat: Mengambil Ibrah dari Turunnya Hujan

        Materi Khutbah Jumat: Mengambil Ibrah dari Turunnya Hujan

        Materi Khutbah Jumat: Pedoman Bagi Umat Islam dalam Bertoleransi

        Materi Khutbah Jumat: Pedoman Bagi Umat Islam dalam Bertoleransi

        Materi Khutbah Jumat: LGBT Dalam Bayang-Bayang Laknat Ilahi

        Materi Khutbah Jumat: LGBT Dalam Bayang-Bayang Laknat Ilahi

        Materi Khutbah Jumat: Mereka yang Pailit Karena Kezaliman

        Materi Khutbah Jumat: Mereka yang Pailit Karena Kezaliman

        Materi Khutbah Jumat: Revitalisasi Nilai Kemerdekaan Sejati

        Materi Khutbah Jumat: Revitalisasi Nilai Kemerdekaan Sejati

        Inilah Potret Orang yang Mati Syahid

        Inilah Potret Orang yang Mati Syahid

        Materi Khutbah Jumat: Dua Pelajaran Penting dari Puasa Asyura

        Materi Khutbah Jumat: Dua Pelajaran Penting dari Puasa Asyura

        Materi Khutbah Jumat: Cahaya Kemilau Bagi Takwa dan Amal  Sholeh

        Materi Khutbah Jumat: Cahaya Kemilau Bagi Takwa dan Amal Sholeh

        Materi Khutbah Jumat: Bersama Membangun Qudwah Hasanah

        Materi Khutbah Jumat: Bersama Membangun Qudwah Hasanah

        Budaya Saling Menasihati Sesama Kader Dakwah

        Budaya Saling Menasihati Sesama Kader Dakwah

        Materi Khutbah Jumat: Ketika Timbangan Keadilan dan Kezhaliman akan Ditegakkan

        Materi Khutbah Jumat: Ketika Timbangan Keadilan dan Kezhaliman akan Ditegakkan

      • LIFESTYLE
        • All
        • Cinta Dunia
        • Gender & Feminisme
        • Jendela Hati
        • Parenting
        • Ramadhan
        • Tips Bahagia
        Bahasa Cinta Paling Mulia

        Bahasa Cinta Paling Mulia

        Eksploitasi Perempuan dalam Seni

        Homoseksual dan Kehancuran Peradaban Barat

        Homoseksual dan Kehancuran Peradaban Barat

        Bagaimana Hukum Lepas Pasang Cadar dalam Islam? Ini Pendapat Imam Abu Hanifah dan Imam Malik

        Menimbang Aktualisasi Diri Muslimah

        Menimbang Aktualisasi Diri Muslimah

        Ketika Pernikahan Sudah Tidak Satu Visi, Perceraian Jadi Solusi

        Ketika Pernikahan Sudah Tidak Satu Visi, Perceraian Jadi Solusi

        Trending Tags

        • BERITA DUNIA ISLAM
          • All
          • Info Haji & Umrah
          • Internasional
          • Kabar Turki
          • Palestina
          • Timur Tengah
          Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

          Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

          Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping

          Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping

          Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Umat Islam Indonesia Wujudkan Majelis Ilmuwan Nusantara

          Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Umat Islam Indonesia Wujudkan Majelis Ilmuwan Nusantara

          Menangkan Pilpres Putaran Kedua, Erdogan Kembali Jadi Presiden Turkiye

          Menangkan Pilpres Putaran Kedua, Erdogan Kembali Jadi Presiden Turkiye

          Ratusan Pemukim Yahudi Kembali Serbu Kompleks Masjid Al-Aqsha

          Ratusan Pemukim Yahudi Kembali Serbu Kompleks Masjid Al-Aqsha

          Jadi Jemaah Haji Indonesia Tertua, Mbah Harun Akhirnya Mendarat di Madinah

          Jadi Jemaah Haji Indonesia Tertua, Mbah Harun Akhirnya Mendarat di Madinah

          Gelar Konferensi Internasional Agama, Perdamaian dan Peradaban: MUI Arus Utamakan Keberagaman untuk Dunia

          KJRI Jeddah Ingatkan Jamaah Haji Tidak Bawa Jimat, Pasal Sihir Bisa Hukuman Mati

          Multaqa Ulama Asia Tenggara di Malaysia, Kyai  Zaitun Rasmin Serukan Persatuan

          Multaqa Ulama Asia Tenggara di Malaysia, Kyai Zaitun Rasmin Serukan Persatuan

          Duka Kaum Disabilitas Gaza yang Rumahnya Hancur Dibom Israel

          Duka Kaum Disabilitas Gaza yang Rumahnya Hancur Dibom Israel

        • TSAQOFAH
          • All
          • Ekonomi Islam
          • Jejak Hidayah
          • Kolom
          • Opini Anda
          • Resensi Buku
          3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati

          3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati

          Menjernihkan Tafsir Pancasila

          Implementasi Pancasila Lebih Utama dari Sekedar Menghafal

          Mewaspadai Berbagai Fitnah Kehidupan (Bag 2)

          Mewaspadai Berbagai Fitnah Kehidupan (Bag 2)

          Perjuangan Berat Sosialisasi Kampus Dakwah

          Kontroversi Konser Coldplay Di Negara Berketuhanan Yang Maha Esa

          Perjuangan Berat Sosialisasi Kampus Dakwah

          Perjuangan Berat Sosialisasi Kampus Dakwah

          Tokoh-Tokoh Agama Amerika Menyerukan Perdamaian dan Menghentikan Peperangan

          Tokoh-Tokoh Agama Amerika Menyerukan Perdamaian dan Menghentikan Peperangan

          Trending Tags

          • PAHAM SESAT
            • All
            • Ahmadiyah
            • Feminisme
            • Lainnya
            • Sepilis
            • Syi'ah
            Hakikat Sekularisme, Berilmu Tanpa Agama dan Aqidah

            Hakikat Sekularisme, Berilmu Tanpa Agama dan Aqidah

            Martabat dan Keterwakilan Perempuan

            Martabat dan Keterwakilan Perempuan

            Gerakan LGBT Dibalik Paham Netralitas Gender

            Gerakan LGBT Dibalik Paham Netralitas Gender

            Homoseks, LGBT dan Kebebasan Manusia

            Homoseks, LGBT dan Kebebasan Manusia

            Dekonstruksi Feminisme Terhadap Konsep Tafsir

            Dekonstruksi Feminisme Terhadap Konsep Tafsir

            Membongkar Propaganda Syiah Indonesia (2): Stigma Wahhabi dan Jahhali

            Membongkar Propaganda Syiah Indonesia (2): Stigma Wahhabi dan Jahhali

            Sang Mujahidah dan Pelopor Pendidikan Perempuan, Rahmah El Yunusiyyah Tegas Menolak Kesetaraan Gender

            Sang Mujahidah dan Pelopor Pendidikan Perempuan, Rahmah El Yunusiyyah Tegas Menolak Kesetaraan Gender

            114 Tahun Mohammad Natsir: Jangan Berhenti Melawan Sekularisme!

            114 Tahun Mohammad Natsir: Jangan Berhenti Melawan Sekularisme!

            Keselamatan dan Keamanan Bagi Perempuan dari Kejahatan Seksual

            Keselamatan dan Keamanan Bagi Perempuan dari Kejahatan Seksual

          • JIHAD MEDIA
            • All
            • Buletin Dakwah
            • Desain Dakwah
            • Majalah Islam
            • Mubarak Group Indonesia
            • Mujahid Dakwah TV
            Marhaban Ramadhan 1444 H (Ramadhan Berkah, Menuju Perubahan)

            Marhaban Ramadhan 1444 H (Ramadhan Berkah, Menuju Perubahan)

            Mujahid Dakwah Media: Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1443 H

            Toleransi Ummat Islam kepada Non Muslim

            Desain Mujahid Dakwah 390 (1,M Muslim Not Valentine Day)

            Desain Mujahid Dakwah 389 (Andai Hidayah Bisa Kubeli)

            Desain Mujahid Dakwah 388 (Masa Muda Itu SIngkat)

            Desain Mujahid Dakwah 387 (Sakitnya Badan dan Hati)

            Trending Tags

            No Result
            View All Result
            No Result
            View All Result
            Home KHAZANAH

            Mengenal Pembaruan Pendidikan Islam Di Indonesia Menurut KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy’ari

            Muh Akbar by Muh Akbar
            Februari 10, 2022
            0
            Mengenal Pembaruan Pendidikan Islam Di Indonesia Menurut KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy’ari
            Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

            Gencarnya suara pembaruan pemikiran Islam yang dicanangkan oleh para pembaru muslim dari berbagai negara seperti Mesir, India, Turki, Pakistan sampai juga gaung pembaruan itu ke Indonesia yang menyadarkan umat Islam dari era kemunduran yang dialami. Salah satu dampak dari “suara pembaruan” itu adalah munculnya pembaruan di bidang pendidikan.

            Lebih lanjut di awal abad ke dua puluh, muncullah ide-ide pembaruan pendidikan Islam di Indonesia. Ide ini muncul disebabkan sudah mulai banyak orang yang tidak puas dengan sistem pendidikan yang berlaku saat itu, oleh karena ada sisi yang perlu diperbarui. Sisi yang perlu diperbarui itu, pertama dari segi isi (materi), kedua dari segi metode, ketiga dari segi manajemen dan administrasi pendidikan.

            Dari segi isi (materi) yang disampaikan sudah ada keinginan untuk memasukkan materi pengetahuan umum ke dalam isi pengajaran Islam masa itu. Dari segi metode tidak lagi hanya menggunakan metode, sorogan, wetonan, bandongan, hafalan, tetapi diinginkan adanya metode-metode baru yang sesuai dengan perkembangan zaman.[1] Selanjutnya keinginan untuk mengelola lembaga pendidikan Islam, telah muncul dengan diterapkannya sistem klasikal dan pemberlakuan administrasi pendidikan.

            Related Posts

            Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

            Lima Langkah Islamisasi Ilmu Psikologi Modern Menurut Usman Najati

            Mei 23, 2023
            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            Mei 6, 2023
            Sakit yang Diharapkan

            Sakit yang Diharapkan

            Februari 1, 2023
            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            Oktober 11, 2022

            Pembaruan-pembaruan yang muncul ini merupakan awal kebangkitan global Islam di Indonesia menuju pembaruan yang lebih baik termasuk dalam bidang pendidikan.[2] Pemikiran-pemikiran inspiratif dari berbagai tokoh-tokoh pembaru pemikiran Islam pada masa itu seperti Jamaludin al-Afghani, Muhammad Abduh, Muhammad Rasyid Ridha, Rifa’ al-Thathawi, Sayyid Ahmad Khan dan lain sebagainya memberi pengaruh besar bagi pola pikir tokoh-tokoh Islam di Indonesia untuk melakukan pembaruan.[3] Ide dan inti dari pembaruan itu adalah berupaya meninggalkan pola pemikiran lama yang tidak sesuai lagi dengan kemajuan zaman dan berupaya meraih aspek-aspek yang menopang untuk menyesuaikan diri dengan kemajuan zaman.

            Semangat pembaruan mengakibatkan perpecahan umat Islam di Indonesia menjadi dua kelompok, yaitu modernis dan tradisionalis. Kelompok pertama dengan tokohnya H.O.S (Haji Oemar Said) Cokroaminoto (1882-1934), pemimpin besar Syarikat Islam (SI), KH. Ahmad Dahlan (1868-1923), pendiri Muhammadiyah, dan Ahmad Hasan (1887-1958), pendiri Persatuan Islam (Persis),[4] berusaha meremajakan Islam agar dapat menyerap kemajuan Barat melalui sains ke dalam pengajaran serta mencoba memurnikan ajaran Islam dengan meningkatkan kesadaran beragama bagi pemeluknya. Gerakan ini dianggap membahayakan bagi kalangan Muslim tradisionalis yang memilih corak madzhab Islam yang terdapat di Jawa. Kelompok kedua dengan tokohnya KH. Hasyim Asy’ari (1871-1947) berusaha meningkatkan peran Islam dan pemikiran Islam dengan tetap berpegang pada ajaran empat madzhab.

            Berkaca dari ide pembaruan pendidikan yang telah dilakukan oleh dua tokoh besar KH.Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asy’ari diharapkan memberi kontribusi pemikiran yang besar dalam dunia pendidian Islam kekinian. penulis mengangkat tema pembaruan pendidikan Islam perspektif KH.Ahmad Dahlan dan KH.Hasyim Asy’ari. Dua tokoh ini mempunyai karakteristik yang berbeda dalam upaya untuk memajukan umat Islam Indonesia, yang tentunya dalam keberbedaannya terdapat benang merah persamaan yang bisa ditarik. KH.Ahmad Dahlan merupakan tipe man of action sehingga sudah pada tempatnya apabila mewariskan cukup banyak amal usaha bukan tulisan. Oleh sebab itu untuk menelusuri bagaimana wacana pembaruan pendidikan KH.Ahmad Dahlan, maka akan lebih banyak merujuk pada bagaimana ia membangun sistem pendidikan. Dengan usaha beliau di bidang pendidikan, Dia dapat dikatakan sebagai suatu “model” dari bangkitnya sebuah generasi yang merupakan titik pusat dari suatu pergerakan yang bangkit untuk menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi Islam, yaitu berupa ketertinggalan dalam sistem pendidikan dan kejumudan paham agama Islam.

            Berbeda dengan tokoh-tokoh nasional pada zamannya yang lebih menaruh perhatian pada persoalan politik dan ekonomi, KH.Ahmad Dahlan mengabdikan diri sepenuhnya dalam bidang pendidikan walaupun tidak menutup kemungkinan bidang-bidang lain juga mendapat perhatiannya. Titik bidik pada dunia pendidikan pada gilirannya mengantarkannya memasuki jantung persoalan umat yang sebenarnya.

            Seiring dengan bergulirnya politik etis atau politik asosiasi sejak tahun 1901, ekspansi sekolah Belanda diproyeksikan sebagai pola baru penjajahan yang dalam jangka panjang diharapkan dapat menggeser lembaga pendidikan Islam semacam pondok pesantren. Pendidikan di Indonesia pada saat itu terpecah menjadi dua: pendidikan sekolah-sekolah Belanda yang sekuler, yang tak mengenal ajaran-ajaran yang berhubungan dengan agama dan pendidikan di pesantren yang hanya mengajar ajaran-ajaran yang berhubungan dengan agama saja. Dihadapkan pada dualism sistem pendidikan ini KH.Ahmad Dahlan gelisah dan bekerja keras sekuat tenaga untuk mengintegrasikan, atau paling tidak mendekatkan kedua sistem pendidikan itu.

            A. Pembaruan Pendidikan Islam

            Pembaruan secara etimologis berarti “proses, perbuatan, cara memperbarui.” Dalam bahasa Arab disebut dengan tajdīd. Pembaruan merupakan realitas yang tidak bisa dipungkiri keberadaannya sebagai aksi untuk menggugah kesadaran dalam rangka membentuk citra diri melalui pola tertentu akibat timbulnya tantangan yang kompleks pada zamannya. Gerakan tajdīd sering disebut dengan reformasi karena bertujuan membentuk kembali citra diri melalui penataan kembali masyarakat, karena tidak sesuai dengan zamannya.

            Pembaruan dalam Islam dilakukan pada hal-hal yang terkait dengan masalah-masalah yang melingkupi kehidupan muslim, bukan yang terkait dengan dasar atau ajaran Islam yang fundamental. Pembaruan tidak dilakukan pada al-Qur’an dan Hadith itu sendiri, tetapi penafsiran-penafsiran atau interpretasi terhadap ajaran-ajaran dalam al-Qur’an dan Hadith itulah yang diperbarui, sesuai dengan tuntutan kebutuhan perkembangan zaman.

            Adapun kata tajdīd mempunyai tiga makna yang saling berhubungan, yaitu:

            1. Sesuatu yang diperbarui itu sebelumnya sudah ada.

            2. Sesuatu itu telah dimakan zaman sehingga mengalami kerusakan.

            3. Sesuatu itu dikembalikan seperti keadaan semula, yaitu sebelum sesuatu itu rusak.[5]

            Ungkapan-ungkapan di atas, jika dilihat secara parsial, memiliki arti yang agak berbeda antara satu dengan lainnya, tetapi secara esensial semua kata tersebut mengandung kesamaan arti yakni pembaruan.

            Jika dilahat dari aspek kandungan dalam kontek pemikiran kependidikan K.H. Hasyim Asyari, secara esensial dapat disimpulkan bahwa peserta didik harus mampu mengaplikasikan pengetahuan dengan kesatuan aksi yang menjunjung tinggi nilai-nilai ahlak yang luhur secara integratif.

            Konsep pendidikan Islam menurut K.H. Hasyim Asy’ari adalah mengajarkan ilmu-ilmu agama dan bahasa Arab, mulai dari tingkatan rendah sampai tingkatan tinggi,ini di buktikan dengan di bangunnya pondok Pesantren Tebuireng yang menghasilkan para ulama besar. Sedangkan konsep pendidikan Islam menurut K.H. Ahmad Dahlan adalah memasukan pendidikan agama Islam ke dalam sekolah-sekolah yang didirikannya.[6]

            Ide K.H. Ahmad Dahlan direalisasikan ketika pada tahun 1911 ia membuka sekolah agama di Kauman dengan metode Barat, yaitu menggunakan kursi, bangku serta kertas, walaupun penggunaan metode ini bukanlah yang pertama kali. Namun demikian atas ide Ahmad Dahlan tersebutlah lembaga pendidikan pada waktu itu mulai mengikuti metode yang diterapkannya, serta memasukan pendidikan agama Islam sebagai salah satu mata pelajaran yang harus diikuti oleh setiap peserta didik. Hal tersebut berlangsung hingga sekarang, dimana lembaga-lembaga pendidikan umum maupun agama menerapkan metode yang diprakarsai oleh K.H. Ahmad Dahlan yaitu menggunakan kursi serta meja sebagai sarana penunjang belajar.

            B. K.H Ahmad Dahlan

            K.H Ahmad Dahlan hidup pada masa penjajahan belanda, yang pada masa itu ada dua model pendidikan, yaitu: Pendidikan barat yang sekuler dan Pendidikan pesantren yang menolak ilmu umum, hanya mempelajari ilmu agama saja dan tasawuf.[7]  

            Hasilnya, tipe pendidikan pertama menghasilkan pelajar yang minder dan terisolasi dari kehidupan modern, akan tetapi taat dalam menjalankan perintah agama. Tipe kedua menghasilkan para pelajar yang dinamis dan kreatif srta penuh percaya diri, akan tetapi tidak tahu tentang agama, bahkan berpandangan negatif terhadap agama.

            KH. Ahmad Dahlan memadukan dua sistem tersebut untuk menciptakan ulama/pelajar yang dinamis dan kreatif serta penuh percaya diri dan taat dalam menjalankan perintah agama. Masyarakat Islam seharusnya menjelma menjadi masyarakat berkemajuan, percaya diri dan taat dalam menjalankan perintah agama. Bukan menjadi masyarakat yang terbelakang, minder dengan agamanya.

            Pandangan K.H. Ahmad Dahlan tentang pengertian pendidikan Islam, diantaranya adalah, menurut KH. Ahmad Dahlan, pendidikan adalah upaya strategis untuk menyelamatkan umat Islam dari pola berfikir yang statis menuju pada pemikiran yang dinamis. Dan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai yang sudah termaktub dalam syari’at Islam.

            Cita-cita pendidikan yang digagas Kyai Dahlan adalah lahirnya manusia-manusia baru yang mampu tampil sebagai “ulama-intelek” atau “intelek-ulama”, yaitu seorang muslim yang memiliki keteguhan iman dan ilmu yang luas, kuat jasmani dan rohani. Dalam rangka mengintegrasikan kedua sistem pendidikan tersebut, Kyai Dahlan melakukan dua tindakan sekaligus; memberi pelajaran agama di sekolah-sekolah Belanda yang sekuler, dan mendirikan sekolah-sekolah sendiri di mana agama dan pengetahuan umum bersama-sama diajarkan.

            K.H. Ahmad Dahlan (Muhammadiyah) berusaha mengembalikan ajaran Islam kepada sumbernya, yaitu Al-Qur’an dan Hadits. K.H. Ahmad Dahlan senantiasa menitik-beratkan pada pemberantasan dan melawan kebodohan serta keterbelakangan yang senantiasa berdasarkan Al-Qur’an dan Hadits. Hal ini disebabkan, karena pendidikan merupakan media yang sangat strategis untuk mencerdaskan umat manusia.

            C. K.H Hasyim Asy’ari

            Nama asli K.H. Hasyim Asy’ari adalah Muhammad Hasyim, sedangkan nama Asy’ari adalah nama ayahnya. Ia dilahirkan pada 24 Dzulqadah 1287/14 februari 1871 di desa Gedang, sekitar 2 kilometer dari arah timur Jombang. Ia adalah anak ketiga dari sepuluh bersaudara, yaitu Nafi’ah, Ahmad Shaleh, Radiah, Hassan, Anis, Fathanah, Maimunah, Maskum Nahrawi dan Adnan.  Sedangkan nama lengkap K.H. Hasyim Asy’ari adalah Muhammad Hasyim Asy’ari ibn, Abd al-Wahid ibn, Abd al-Halim, yang mempunyai gelar Pangeran Bona ibn Abd al-Rahman yang dikenal dengan Jaka Tingkir Sultan Hadiwijoyo ibn Abdullah ibn Abdu al-Aziz ibn Abd al-Fatih ibn Maulana Ishaq dari Raden, Ain al-Yaqin yang disebut dengan Sunan Giri.[8]

            K.H. Hasyim Asy’ari di beri gelar atau di panggil dengan sebutan Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari. Menurut penuturan ibunya, tanda kecerdasan dan ketokohan Hasyim Asy’ari sudah tampak saat ia masih berada dalam kandungan. Di samping masa kandung yang lebih lama dari umumnya kandungan, ibunya juga pernah bermimpi melihat bulan jatuh dari langit ke dalam kandungannya.

            Mimpi tersebut kiranya bukanlah isapan jempol dan kembang tidur belaka, sebab ternyata tercatat dalam sejarah, bahwa pada usianya yang masih sangat muda, 13 tahun, Hasyim Asy’ari sudah berani menjadi guru pengganti (badal) di pesantren untuk mengajar santri-santri yang tidak jarang lebih tua dari umurnya sendiri.

            Bakat kepemimpinan K.H Hasyim Asy’ari sudah tampak sejak masa kanak- kanak. Perilaku yang tertanam sejak kecil ini tetap bertahan sampai akhir hayatnya. K.H. Hasyim Asy’ari layak menjadi pemimpin yang kharismatik dengan keadilannya menegakkan hukun dan sikap anti kekerasan dalam mengubah kejahatan menjadi kebaikan.

            Sifat dan karakter pemberani yang tidak pernah takut untuk membenarkan hal-hal yang beliau rasa salah dan mempunyai kecerdasan yang luar biasa inilah yang kelak menjadikannya beliau disukai guru-gurunya. Yang pada akhirnya, K.H. Hasyim Asy’ari dinikahkan dengan putri dari Kiai-Kiai tersebut.

            Semasa hidupnya, ia mendapatkan pendidikan dari ayahnya sendiri, terutama pendidikan di bidang ilmu-ilmu Al-Qur’an dan literatur agama lainnya. Setelah itu, ia menjelajah menuntut ilmu ke berbagai pondok pesantren, terutama di Jawa, yang meliputi Shone, Siwilan Buduran, Langitan Tuban, Demangan Bangkalan, dan Sidoarjo, ternyata K.H. Hasyim Asy’ari merasa terkesan untuk terus melanjutkan studinya. K.H Hasyim Asy’ari berguru kepada K.H. Ya’kub yang merupakan kiai di pesantren tersebut.

            Kiai Ya’kub lambat laun merasakan kebaikan dan ketulusan Hasyim Asy’ari dalam perilaku kesehariannya, sehingga kemudian ia menjodohkannya dengan putrinya, Khadijah. Tepat pada usia 21 tahun. Pada tahun 1892, Hasyim Asy’ari melangsungkan pernikahan dengan putri K.H. Ya’kub tersebut.

            **********

            Pembaruan dalam Islam dilakukan pada hal-hal yang terkait dengan masalah-masalah yang melingkupi kehidupan muslim, bukan yang terkait dengan dasar atau ajaran Islam yang fundamental.

            K.H Ahmad Dahlan hidup pada masa penjajahan belanda, yang pada masa itu ada dua model pendidikan, yaitu: Pendidikan barat yang sekuler dan Pendidikan pesantren yang menolak ilmu umum, hanya mempelajari ilmu agama saja dan tasawuf.

            K.H. Hasyim Asy’ari di beri gelar atau di panggil dengan sebutan Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari. Menurut penuturan ibunya, tanda kecerdasan dan ketokohan Hasyim Asy’ari sudah tampak saat ia masih berada dalam kandungan.

            Catatan Kaki:

            [1] Zetty Azizatun Ni’mah. 2014. Pemikiran Pendidikan Islam Perspektif K.H Ahmad Dahlan (1869-1923 M) dan K.H Hasyim Asy’ari (1871-1947 M): Studi Komparatif dalam Konsep Pembaruan Pendidikan Islam di Indonesia. (Didaktika Religia Vol.2 No.1), p. 136

            [2] Ibid, p. 136

            [3] Ibid, p. 137

            [4] Ibid, p. 137

            [5] Ibid, p. 139-140

            [6] Afis Fitrohadi. 2015. Studi Komparasi Antara Pemikiran K.H Ahmad Dahlan dan K.H Hasyim Asy’ari Tentang Pendidikan Islam. (Universitas Nusantara PGRI: Kediri), p. 6

            [7] Mukayat Al Amin dan Mukadas. 2018. Studi Komparatif: Pemikiran Pendidikan Islam Menurut K.H Ahmad Dahlan dan K.H Hasyim Asy’ari. (Jurnal Studi Agama-Agama Vol. 4 No. 2), p. 5

            [8] Ibid, p. 6

            ***********

            Penulis: Indra Keytimu

            Demikian Semoga Bermamfaat…
            @Wallahu ‘alam bishowab…

            Artikel: www.mujahiddakwah.com (Menebar Dakwah dengan Al-Qur’an dan Sunnah)

            Tags: Indra KeytimuKH. Ahmad DahlanKH. Hasyim Asy'ariPendidikan IslamSejarah Pendidikan Indonesia
            ShareTweetSend
            Previous Post

            Allah Pun “Cemburu” Terhadap Ciri Manusia Seperti Ini

            Next Post

            BMH Salurkan Beras Santri ke 7 Pesantren dan Rumah Quran di Jabar

            Muh Akbar

            Muh Akbar

            Muhammad Akbar adalah Seorang Penulis, Aktivis Media Islam, Pimpinan Mujahid Dakwah Media, Pembina Daar Al-Qalam dan Wartawan Muslim

            BERITA TERKAIT

            Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik
            KHAZANAH

            Lima Langkah Islamisasi Ilmu Psikologi Modern Menurut Usman Najati

            by Muh Akbar
            Mei 23, 2023
            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab
            KHAZANAH

            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            by Muh Akbar
            Mei 6, 2023
            Sakit yang Diharapkan
            KHAZANAH

            Sakit yang Diharapkan

            by Wahyuni
            Februari 1, 2023
            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih
            KHAZANAH

            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            by Muh Akbar
            Oktober 11, 2022
            Menggagas Kurikulum Berbasis Adab dan Akhlak, Kebutuhan Mendesak
            KHAZANAH

            Menggagas Kurikulum Berbasis Adab dan Akhlak, Kebutuhan Mendesak

            by Muh Akbar
            September 22, 2022
            Waspadai Penyakit Hasad, Hadirkan Sifat Qana’ah
            KHAZANAH

            Waspadai Penyakit Hasad, Hadirkan Sifat Qana’ah

            by Imam Shamsi Ali
            September 17, 2022
            Next Post
            BMH Salurkan Beras Santri ke 7 Pesantren dan Rumah Quran di Jabar

            BMH Salurkan Beras Santri ke 7 Pesantren dan Rumah Quran di Jabar

            BMH Salurkan Beras Santri ke 7 Pesantren dan Rumah Quran di Jabar

            YLBHI: 40 Warga Desa Wadas Ditangkap, Sebagian Ditangkap Saat Berdoa Bersama Di Masjid

            BMH Salurkan Beras Santri ke 7 Pesantren dan Rumah Quran di Jabar

            MUI Tolak Pembangunan Museum Holocoust di Indonesia, Ini Alasannya

            Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

            Berlangganan Artikel Terbaru

            Masukkan email Anda untuk berlangganan Artikel dan Berita-Berita terbaru dari mujahiddakwah.com. Semoga dapat menginspirasi dan bermanfaat bagi kita semua...

            ASPIRASI DAN SUARA KEBENARAN

            3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati

            3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati

            by Muh Akbar
            Juni 7, 2023
            0

            Saat orang bersuara tentang kemenangan, biasanya akan mengumpulkan beberapa sifat. Seperti memiliki mimpi besar, tidak takut mencoba, memiliki rencana bagus, totalitas...

            Menjernihkan Tafsir Pancasila

            Implementasi Pancasila Lebih Utama dari Sekedar Menghafal

            by Jurnalis Muslim
            Juni 5, 2023
            0

            Pancasila merupakan dasar negara yang pundamental yang sudah lengkap untuk dijadikan pedoman didalam kehidupan bernegara, dengan Pancasila negara yang besar ini...

            Mewaspadai Berbagai Fitnah Kehidupan (Bag 2)

            Mewaspadai Berbagai Fitnah Kehidupan (Bag 2)

            by Muh Akbar
            Juni 4, 2023
            0

            Kisah populer kedua di Surah Al-Kahf adalah kisah pemilik kebun. Kisah ini dimulai dengan ayat: “dan sampaikan perumpamaan dua pria. Salah...

            Perjuangan Berat Sosialisasi Kampus Dakwah

            Kontroversi Konser Coldplay Di Negara Berketuhanan Yang Maha Esa

            by Muh Akbar
            Juni 3, 2023
            0

            Bangsa Indonesia sedang dilanda dilema. Indonesia telah menetapkan dirinya sebagai negara yang berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Itu artinya, bagi...

            Perjuangan Berat Sosialisasi Kampus Dakwah

            Perjuangan Berat Sosialisasi Kampus Dakwah

            by Muh Akbar
            Juni 3, 2023
            0

            Satu teori penting yang disampaikan oleh Prof. Syed Muhammad Naquib al-Attas adalah: “The greatest challenge of muslim today is the challenge...

            Tokoh-Tokoh Agama Amerika Menyerukan Perdamaian dan Menghentikan Peperangan

            Tokoh-Tokoh Agama Amerika Menyerukan Perdamaian dan Menghentikan Peperangan

            by Imam Shamsi Ali
            Mei 31, 2023
            0

            “New Decade, making institutional peace take root”. Inilah tema dari acara pertemuan tahunan tokoh-tokoh agama di Kota New York, Minggu 28...

            Prev Next

            BERITA DUNIA ISLAM

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel
            INDONESIA

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

            by Muh Akbar
            Juni 10, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Departemen Lingkungan Hidup (DLH) DPP Wahdah Islamiyah melakukan kunjungan ke kantor Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sulawesi Selatan, Jl. Amirullah No.1 Kota...

            Read more

            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

            Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah

            Hari Lingkungan Hidup se Dunia, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Menjaga dan Memelihara Alam

            Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Mahasiswa STIBA Makassar Lakukan Rihlah Menuntut Ilmu

            Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping

            Laznas WIZ Hadiri Koordinasi Kolaborasi KUA Pemberdayaan Umat di Jakarta

            Prev Next
            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel
            INDONESIA

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Departemen Lingkungan Hidup (DLH) DPP Wahdah Islamiyah melakukan kunjungan ke kantor Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sulawesi ...

            Juni 10, 2023
            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah
            INDONESIA

            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKKAH - Pihak berwenang di Makkah dan Madinah mendirikan tenda baru berkualitas tinggi sebagai bagian dari persiapan menyambut jamaah haji ...

            Juni 10, 2023
            Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah
            INDONESIA

            Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAWA TIMUR - Pesantren Tahfidz Darul Hijrah menggelar Wisuda Akbar IX, Ahad (4/6/23). Acara itu berlangsung di Halaman Pesantren Darul ...

            Juni 6, 2023
            Hari Lingkungan Hidup se Dunia, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Menjaga dan Memelihara Alam
            INDONESIA

            Hari Lingkungan Hidup se Dunia, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Menjaga dan Memelihara Alam

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR – Tepat pada 5 juni setiap tahunnya ditetapkan sebagai hari lingkungan hidup sedunia yang dimulai pada tahun 1972 di ...

            Juni 6, 2023
            Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping
            INDONESIA

            Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Mahasiswa STIBA Makassar Lakukan Rihlah Menuntut Ilmu

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Mufti Negeri Perlis Malaysia Prof. Dato' Dr. Mohd. Asri bin Zainul Abidin mengajak mahasiswa STIBA Makassar untuk melakukan ...

            Juni 3, 2023
            Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping
            INDONESIA

            Kedepankan Prinsip Keadilan, Menko PMK Apresiasi Aturan Jemaah Lansia Tanpa Pendamping

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKKAH (PHU) - Menteri Koordinator Bidang Pemangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Muhadjir Effendy mengapresiasi keputusan Pemerintah tentang kuota bagi ...

            Juni 3, 2023
            Laznas WIZ Hadiri Koordinasi Kolaborasi KUA Pemberdayaan Umat di Jakarta
            INDONESIA

            Laznas WIZ Hadiri Koordinasi Kolaborasi KUA Pemberdayaan Umat di Jakarta

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA — Kementerian Agama melalui Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi Kolaborasi Program KUA ...

            Juni 2, 2023
            Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Umat Islam Indonesia Wujudkan Majelis Ilmuwan Nusantara
            INDONESIA

            Mufti Negeri Perlis Malaysia Ajak Umat Islam Indonesia Wujudkan Majelis Ilmuwan Nusantara

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab (STIBA) Makassar mengadakan Stadium General yang mendatangkan Prof. Dato' Dr. Mohd. ...

            Juni 1, 2023
            Tokoh-Tokoh Agama Amerika Menyerukan Perdamaian dan Menghentikan Peperangan
            INDONESIA

            Universitas Muhammadiyah Jakarta Anugerahkan Gelar Kehormatan Doctor HC Kepada Ustaz Adi hidayat

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA - Universitas Muhammadiyah Jakarta menganugerahkan gelar kehormatan Doctor Honoris Causa untuk Ustaz Adi hidayat Lc. M.A dalam bidang Manajemen ...

            Mei 31, 2023
            Hadiri Dialog Kebangsaan, Ketua Umum PP LIDMI: Gerakan Literasi Intelektual Harus Dipandu oleh Gravitasi Moral
            Berita Nasional

            Ketua Umum PP LIDMI: Sikap Wamenkumham Soal Putusan MK Memalukan

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA - Menanggapi pernyataan yang dilontarkan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Ketua Umum PP LIDMI Asrullah,S.H.,M.H menilai langkah tersebut tergesa-gesa, ...

            Mei 31, 2023
            Laznas BMH Serahkan Motor Dai Tangguh Pedalaman Halmahera
            INDONESIA

            Laznas BMH Serahkan Motor Dai Tangguh Pedalaman Halmahera

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MALUKU UTARA - Laznas BMH kian mendapat dukungan dan kepercayaan umat, terutama pada program dakwah pedalaman dengan bantuan motor dakwah ...

            Mei 30, 2023
            Ratusan Pemukim Yahudi Kembali Serbu Kompleks Masjid Al-Aqsha
            Palestina

            Ratusan Pemukim Yahudi Kembali Serbu Kompleks Masjid Al-Aqsha

            MUJAHIDDAKWAH.COM, PALESTINA - Ratusan pemukim Yahudi pada Kamis (25/5/2023), kembali memaksa masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsha di Al-Quds (Yerusalem) Timur yang diduduki/dijajah ...

            Mei 28, 2023
            LDK FSI RI UNM Lantik Pengurus Baru Periode 2023-2024, Maksimalkan Peran LDK dalam Wujudkan UNM Islami
            INDONESIA

            LDK FSI RI UNM Lantik Pengurus Baru Periode 2023-2024, Maksimalkan Peran LDK dalam Wujudkan UNM Islami

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Forum Studi Islam (FSI) Raudhatul Ilmi (RI) Universitas Negeri Makassar (UNM) sukses menghelat Pelantikan ...

            Mei 28, 2023
            Kasus Penipu Tiket Coldplay, MUI Protes Penjahat Tiba-tiba Dipakaikan Pakaian Simbol Islam
            INDONESIA

            Kasus Penipu Tiket Coldplay, MUI Protes Penjahat Tiba-tiba Dipakaikan Pakaian Simbol Islam

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA – Kyai Muhammad Cholil Nafis, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bagian Ukhuwah dan Dakwah, memberikan tanggapan terhadap kasus penipuan ...

            Mei 27, 2023
            Kebaikan Anda Melalui BMH Bahagiakan Para Santri di 2 Pesantren Tahfidz di Bogor
            INDONESIA

            Kebaikan Anda Melalui BMH Bahagiakan Para Santri di 2 Pesantren Tahfidz di Bogor

            MUJAHIDDAKWAH.COM, BOGOR - Kebaikan kaum Muslimin, khususnya para donatur rutin yang peduli kepada pendidikan anak bangsa, yakni para santri terus membahagiakan ...

            Mei 27, 2023

            POSTINGAN TERBARU

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel
            INDONESIA

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

            by Muh Akbar
            Juni 10, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Departemen Lingkungan Hidup (DLH) DPP Wahdah Islamiyah melakukan kunjungan ke kantor...

            Read more
            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah
            INDONESIA

            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

            by Muh Akbar
            Juni 10, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKKAH - Pihak berwenang di Makkah dan Madinah mendirikan tenda baru berkualitas tinggi...

            Read more
            Bahasa Cinta Paling Mulia
            Jendela Hati

            Bahasa Cinta Paling Mulia

            by Wahyuni
            Juni 8, 2023
            0

            "Tanda diri masih harus terus belajar membarengi ilmu dengan akhlak, sebab keduanya ibarat...

            Read more
            Gender & Feminisme

            Eksploitasi Perempuan dalam Seni

            by Wahyuni
            Juni 7, 2023
            0

            Selama ini, kebanyakan kajian mengenai eksploitasi perempuan dalam karya seni selalu ditempatkan dalam...

            Read more
            3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati
            Kolom

            3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati

            by Muh Akbar
            Juni 7, 2023
            0

            Saat orang bersuara tentang kemenangan, biasanya akan mengumpulkan beberapa sifat. Seperti memiliki mimpi...

            Read more
            Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah
            INDONESIA

            Laznas BMH Serahkan 3.1 Miliar Beasiswa Pendidikan ke Santri Pesantren Darul Hijrah

            by Muh Akbar
            Juni 6, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAWA TIMUR - Pesantren Tahfidz Darul Hijrah menggelar Wisuda Akbar IX, Ahad (4/6/23)....

            Read more
            Gelar Pengabdian Masyarakat, P3M STIBA Makassar Adakan Daurah Serial Dasar-Dasar Islam di Tinggimoncong Gowa
            INDONESIA

            Gelar Pengabdian Masyarakat, P3M STIBA Makassar Adakan Daurah Serial Dasar-Dasar Islam di Tinggimoncong Gowa

            by Muh Akbar
            Juni 6, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, GOWA - Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) STIBA Makassar kembali menyelenggarakan program...

            Read more
            Prev Next

            POPULAR NEWS

            • Innalillahi, Aktivis Media Islam Pemred Panjimas Meninggal Dunia

              Innalillahi, Aktivis Media Islam Pemred Panjimas Meninggal Dunia

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • MUI Beri Masukan soal Konser Coldplay: Sebaiknya Ditolak, Karena Dukung LGBT

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • Sekolah Tahfidz Qur’an Markaz Hijrah Indonesia di Makassar Terbakar

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • Multaqa Ulama Asia Tenggara di Malaysia, Kyai Zaitun Rasmin Serukan Persatuan

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • Tiket Coldplay dan Biduanita Abbasiyyah

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            ADVERTISEMENT

            SEJARAH ISLAM

            Sejarah Panjang Perjalanan Islam di Amerika
            KALAM

            Sejarah Panjang Perjalanan Islam di Amerika

            by Muh Akbar
            November 21, 2019
            0

            Awalnya, Muslim awal tidak datang ke Amerika Serikat untuk menetap di sana secara permanen, melainkan, tujuan mereka adalah untuk terlibat...

            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            by Muh Akbar
            Mei 6, 2023
            0

            Pada zaman modern, sistem pemosisi global (GPS) telah banyak membantu menemukan arah dan melacak lokasi kita. Sementara teleskop telah membantu...

            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            by Muh Akbar
            Oktober 11, 2022
            0

            Dalam Kitab As-Sulthan Muhammad Al-Fatih disebutkan bahwa sebelum wafatnya pemimpin agung Islam, Sultan Muhammad (886 H/1481 M), yang berjuluk Al-Fatih...

            Kitab Ulama Lebanon yang Pernah Ditakuti dan Dilarang Belanda di Indonesia

            Kitab Ulama Lebanon yang Pernah Ditakuti dan Dilarang Belanda di Indonesia

            by Muh Ikram
            Agustus 29, 2022
            0

            Kaum muda memiliki peran penting dalam mengisi kemerdekaan. Namun, dalam berjuang tak sedikit kaum muda yang justru kehilangan arah, apalagi...

            Ibnu Jarir ath-Thabari, Produktif Menulis karena Disiplin

            Ibnu Jarir ath-Thabari, Produktif Menulis karena Disiplin

            by Muh Akbar
            Agustus 24, 2022
            0

            Ibnu Jarir ath-Thabari tidak asing di telinga kaum Muslim saat ini. Ulama yang satu ini dikenal sebagai seorang mufasir dan...

            Sejarah Ulama Nusantara (Bag 13): Syekh Abdur Rauf as-Singkili, Penegak Dakwah Islam di Aceh

            by Muh Akbar
            Juni 24, 2022
            0

            Tegaknya dakwah Islam di Aceh tidak lepas dari peran ulama-ulama besar sejak berabad-abad silam. Di antara mereka yang jasa-jasanya tidak...

            Putra Abu Jahal Menjadi Mujahid Handal

            Putra Abu Jahal Menjadi Mujahid Handal

            by Muh Akbar
            Juni 8, 2022
            0

            Siapapun kamu yang pernah belajar Sirah Nabawiyah pasti tidak asing dengan nama Abu Jahal. Dia, adalah "Fir'aun umat ini", dalang...

            Prev Next

            Mujahid Dakwah adalah media Islam dengan visinya menebar cahaya Islam dengan amar ma’ruf dan nahi mungkar, menginspirasi dan menyuarakan kebenaran. Menjadi pusat aspirasi dan literasi umat demi bangkitnya peradaban Islam. Mengedukasi, mencerahkan, mencerdaskan umat dalam keilmuan dan melahirkan jurnalis muslim pejuang dan profesional.

            redaksi@mujahiddakwah.com

            Follow us on social media:

            • Tentang Kami
            • Kontak Kami
            • Support Mujahid Dakwah
            • Disclaimer
            • Pedoman Media Siber

            All Right Reserved ©2018-2023 / Web Design By Mubarak Group Indonesia

            No Result
            View All Result
            • HOME
            • ARTIKEL
            • INDONESIA
            • TSAQOFAH
            • JIHAD MEDIA
            • KHAZANAH
            • MUSLIMAH
            • KABAR DUNIA
            • KALAM
            • PAHAM SESAT

            All Right Reserved ©2018-2023 / Web Design By Mubarak Group Indonesia

            Hubungi Kami