Belum lama ini saya bertemu seorang pemuda. Ia dai muda yang juga gigih mengejar pendidikan tinggi melalui kuliah online. Upayanya sungguh menginspirasi. Dedikasi untuk terus meng-upgrade diri ini patut diacungi jempol.Mari kita bedah langkah-langkah penting dan konkret yang bisa diambil pemuda hebat ini agar skripsi tuntas dan impian sarjana segera terwujud.Belum lama ini saya bertemu seorang pemuda. Ia dai muda yang juga gigih mengejar pendidikan tinggi melalui kuliah online. Upayanya sungguh menginspirasi. Dedikasi untuk terus meng-upgrade diri ini patut diacungi jempol.
“Supaya saya bisa menjadi dai yang mencerdaskan anak bangsa,” katanya kepadaku.
Namun, seperti banyak pejuang skripsi lainnya, rintangan bisa datang dari berbagai arah. Bagi pemuda kita ini, kesibukan pagi di kebun dan sore mengajar mengaji anak-anak menjadi tantangan tersendiri dalam menuntaskan skripsinya.
Jika Anda atau kenalan Anda merasakan hal yang sama, jangan khawatir!
Ini bukan akhir dari segalanya, justru ini adalah kesempatan untuk mengasah kemampuan manajemen waktu dan prioritas kita.
Mari kita bedah langkah-langkah penting dan konkret yang bisa diambil pemuda hebat ini agar skripsi tuntas dan impian sarjana segera terwujud.
Langkah Penting: Membangun Pondasi Kesuksesan Skripsi
Menghadapi segudang aktivitas, langkah pertama adalah membangun pondasi yang kuat. Tanpa pondasi ini, upaya konkret akan terasa berat dan mudah goyah.
Perencanaan Matang dan Realistis
Hal paling mendasar adalah membuat perencanaan yang tidak hanya detail, tapi juga realistis. Pahami betul kapasitas diri dan alokasikan waktu untuk skripsi secara bijak. Jangan memaksakan diri, karena hasilnya bisa jadi justru kelelahan.
Komunikasi Efektif dengan Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing adalah kunci utama. Mereka adalah mentor yang akan mengarahkan dan membantu Anda. Jangan ragu untuk terbuka mengenai kendala yang Anda alami. Komunikasi yang baik akan membuka banyak pintu solusi.
Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Kesibukan memang tak terelakkan, tapi jangan sampai mengorbankan kesehatan. Tubuh dan pikiran yang prima adalah modal utama untuk berpikir jernih dan produktif. Istirahat cukup dan asupan gizi seimbang itu wajib!
Perkuat Niat dan Disiplin Diri
Mungkin terdengar klise, tapi niat dan disiplin adalah bahan bakar paling ampuh. Ingat kembali mengapa Anda memulai kuliah online ini. Visi yang kuat akan membantu Anda tetap fokus di tengah godaan untuk menunda.
Langkah Konkret: Mengubah Tantangan Menjadi Peluang
Setelah pondasi terbangun, saatnya bergerak dengan langkah-langkah konkret yang bisa langsung diterapkan dalam keseharian pemuda kita.
Jadwalkan “Waktu Skripsi” Khusus
Dengan padatnya jadwal, Anda harus menciptakan slot waktu khusus untuk skripsi.
Pagi Buta: Sebelum ke kebun, sisihkan 1-2 jam di pagi hari. Saat itu pikiran masih segar dan suasana lebih tenang. Manfaatkan untuk menulis, membaca literatur, atau merapikan data.
Malam Hari: Setelah mengajar mengaji, mungkin ada waktu 1-2 jam sebelum tidur. Gunakan untuk mereview tulisan, membuat outline bab selanjutnya, atau merespon email dari dosen pembimbing.
Akhir Pekan: Manfaatkan sepenuhnya hari libur. Alokasikan waktu lebih banyak untuk fokus menyelesaikan bagian-bagian yang membutuhkan konsentrasi tinggi, seperti analisis data atau penyusunan kesimpulan.
Pecah Menjadi Bagian Kecil
Pecah Skripsi Menjadi Bagian-Bagian Kecil (Chunking)
Skripsi memang terlihat seperti gunung tinggi, tapi Anda bisa mendakinya sedikit demi sedikit. Pecah skripsi Anda menjadi tugas-tugas kecil yang lebih mudah dikelola.
Contohnya:
“Hari ini saya akan mencari 5 jurnal tentang topik X.”
“Besok saya akan menulis satu paragraf pendahuluan.”
“Minggu ini saya akan menyelesaikan bab tinjauan pustaka.”
Dengan begini, Anda tidak akan merasa terbebani dan setiap progres kecil akan menjadi motivasi.
Manfaatkan Teknologi dan Sumber Daya Online
Sebagai mahasiswa online, Anda sudah akrab dengan teknologi. Manfaatkan itu sebaik-baiknya:
Aplikasi Produktivitas: Gunakan aplikasi pengelola tugas (to-do list) seperti Google Keep, Trello, atau Notion untuk melacak progres.
Perpustakaan Digital: Akses jurnal dan buku online sebanyak-banyaknya. Ini menghemat waktu dan tenaga dibandingkan harus ke perpustakaan fisik.
Platform Komunikasi: Manfaatkan video call atau grup chat untuk konsultasi dengan dosen pembimbing tanpa harus bertemu langsung.
Tentukan Prioritas Harian
Setiap malam, sebelum tidur, buat daftar 3-5 prioritas utama yang harus Anda selesaikan esok hari, termasuk tugas skripsi. Dengan begini, Anda tahu persis apa yang harus dikerjakan begitu bangun tidur.
Jangan Ragu Minta Bantuan atau Dukungan
Meskipun Anda seorang pejuang mandiri, jangan sungkan meminta bantuan.
Dosen Pembimbing: Seperti yang sudah disebut, mereka adalah sekutu terbaik Anda.
Teman Seperjuangan: Mungkin ada teman kuliah yang juga sedang berjuang. Bentuklah kelompok belajar kecil untuk saling mendukung dan berbagi ide.
Keluarga/Lingkungan: Jelaskan situasi Anda kepada keluarga atau orang-orang terdekat. Dukungan moral dari mereka sangat berarti.
Beri Hadiah pada Diri Sendiri
Setelah menyelesaikan satu target kecil atau bab tertentu, berikan apresiasi pada diri sendiri. Ini bisa sesederhana istirahat sejenak, menikmati secangkir kopi, atau melakukan hobi favorit. Hadiah kecil ini akan menjaga semangat Anda tetap membara.
Skripsi itu Maraton
Ingatlah, perjalanan skripsi ini adalah maraton, bukan lari cepat. Ada saatnya Anda akan merasa lelah, tapi di situlah mental Anda diuji.
Selanjutnya tetaplah fokus pada tujuan akhir: meraih gelar sarjana dan membawa pulang ilmu yang bermanfaat. Dengan begitu Anda bisa bahagia dan membahagiakan. Mulai dari diri sendiri, keluarga, dan tentu saja, desa Anda.
Anda tidak sendirian dalam perjuangan ini. Teruslah melangkah, satu kata demi satu kalimat, satu bab demi satu bab. Dengan perencanaan matang, disiplin tinggi, dan semangat pantang menyerah, Anda pasti bisa menuntaskan skripsi ini. Semangat!
***********
Penulis: Ustadz Imam Nawawi, M.Pd.I
(Kepala Humas BMH Pusat, Eks Ketua Umum Pemuda Hidayatullah dan Pengasuh masimamnawawi.com)
Demikian Semoga Bermanfaat…
@Wallahu ‘alam bishowab…
Artikel: www.mujahiddakwah.com (Menebar Dakwah dengan Al-Qur’an dan Sunnah)
