MUJAHIDDAKWAH.COM, GOWA – Markas Al-Qur’an Al-Imam Hafs bin Sulaiman Al-Kufi (AL-HAFISKU) sukses menyelenggarakan Wisuda Tahfidz 30 Juz Angkatan Pertama, sebagai bentuk apresiasi dan pengakuan resmi terhadap para santri yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur’an secara penuh.
Acara ini digelar di Masjid Sa’ad Adhufayyan, Kompleks Al-Fazza Residence, Desa Paccellekang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa. Sabtu, (21 Juni 2025).
Mengangkat tema “Mewujudkan Generasi yang Cinta & Mengamalkan Al-Qur’an”, wisuda ini menjadi tonggak awal hadirnya generasi Qur’ani yang siap berkontribusi membangun peradaban Islam di masa depan.
Wisuda dihadiri oleh orang tua wisudawan, pengurus Yayasan Tilanta Tadabur Al-Qur’an, Ketua Yayasan Imam Asy-Syafi’i Indonesia, serta para guru dan pembina Al-Qur’an. Turut hadir memberi motivasi, Ananda Ahmad, Juara 1 Hafizh Indonesia 2017, yang mengajak para hafidz untuk terus menjaga hafalan dan istiqamah dalam amal Qur’ani.
Acara dibuka oleh Ustadz Satrio Herlambang selaku MC, dilanjutkan sambutan oleh Ust. Syam Ali, S.T, Pembina Yayasan Tilanta Tadabur Al-Qur’an, dan Ust. Mursydul Haq Hasta, Lc, Ketua Yayasan Tilanta. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup, sesuai sabda Rasulullah ﷺ:
“Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari)
Sebanyak puluhan santri menerima Ijazah Hafalan Al-Qur’an sebagai bentuk pengakuan atas pencapaian mereka. Prosesi wisuda berlangsung khidmat dan haru, terutama saat para santri memeluk orang tua mereka dan menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang tiada henti.
Acara semakin khidmat dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh Ust. Jumadil, S.Pd Al-Hafizh, salah satu guru di pondok tahfidz sekaligus pemegang sanad Qira’at Sab’ah, yang membacakan ayat dengan Qira’at Warsy An Nafi’. Suaranya yang merdu menyentuh hati seluruh hadirin.

Pendiri dan Pimpinan Pondok Tahfidz, Ust. Supriyansa, S.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa wisuda ini bukan hanya perayaan, melainkan bagian dari misi kebangkitan umat.
“Hari ini bukan sekadar seremoni. Ini adalah bukti bahwa generasi penjaga Al-Qur’an sedang lahir. Hafidz Qur’an adalah pilar masa depan umat. Dan Markas Al-Qur’an Al-Hafisku berkomitmen menjadi pelopor kebangkitan itu,” ujarnya.
Ucapan terima kasih khusus disampaikan kepada seluruh pembina, terutama Ust. H. Agus Abubakar, Lc, alumni Universitas Islam Madinah, yang secara intensif mendampingi para santri dalam menjaga hafalan mereka.
Wisuda ini menjadi awal dari misi besar untuk melahirkan generasi Qur’ani yang tidak hanya menghafal, tetapi juga mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Markas Al-Qur’an Al-Hafisku optimis akan terus mencetak kader-kader unggulan yang menjadi cahaya bagi masyarakat dan umat Islam.
Laporan: Humas Al-Hafisku
Editor: Admin MDcom