MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR – Unit Kegiatan Mahasiswa Lembaga Dakwah Kampus Mahasiswa Pencinta Mushalla Universitas Hasanuddin (UKM LDK MPM Unhas) Makassar sukses gelar Kajian Pengurus dengan tema “Lelah yang Tak Terbayarkan”, Ahad (8/10/2023).
Kegiatan ini berlangsung di Masjid Ikhtiar Kampus Unhas dengan menghadirkan Ustaz Arfan Arifuddin, S.S.,M.Ag. selaku pemateri yang merupakan mahasiswa Program Kaderisasi Ulama Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab Makassar.
Pada materi yang disampaikan, Ustaz Arfan sangat menekankan kepada pengurus akan pentingnya menjaga keikhlasan dalam menjalankan setiap amanah.
“Kalau kita ikhlas dan berusaha untuk ikhlas, maka kita tidak akan mudah goyah dari cobaan yang datang dari ulah manusia,” jelasnya.
Selain itu, Ustaz Arfan yang juga merupakan mahasiswa program Doktor Ilmu Hadis Universitas Islam Negeri Alauddin Makasaar memotivasi kepada pengurus untuk senantiasa meningkatkan diri dengan ilmu syar’i dan ilmu keterampilan dalam berdakwah sebagai bekal dalam menjalankan amanah.
Kajian Pengurus ini diawali dengan pembukaan oleh MC, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan Ketua Umum UKM LDK MPM Unhas, Materi penguatan oleh Ustaz, sesi tanya jawab dan paket ukhuwah masing-masing di ikhwah maupun di akhawat dengan dihadiri oleh 45 pengurus.
Muhammad Pahri selaku Ketua Umum UKM LDK MPM Unhas dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal penting kepada pengurus.
“Kegiatan ini dihadirkan bukan tanpa alasan, kegiatan ini diadakan dengan beberapa tujuan yang ingin diperoleh dari kegiatan ini, tentu salah satu yang menjadi tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah menjawab permasalahan-permasalahan yang ada,” ujarnya.
Muhammad Pahri berharap seluruh pengurus yang hadir mendapat banyak manfaat dari terlaksananya kegiatan ini dan dapat mengobarkan semangat kembali.
“Bagaimana pengurus yang ada, pengurus yang hadir saat ini mengambil banyak manfaat dari kegiatan yang diadakan pada pagi hari ini,” harapnya.
Mahasiswa Fakultas Pertanian ini menambahkan, agar pengurus memperbaiki niat dan semangat dakwah agar memaksimalkan waktu yang ada.
“Momen Kajian Pengurus ini merupakan salah satu momen bagaimana kita bisa memperbaharui kembali niat-niat kita, memperbaharui kembali semangat-semangat kita untuk lebih maksimalkan kembali apa yang tersisa, karena tentu suatu kerugian yang besar ketika apa yang kita perjuangkan, apa yang kita korbankan selama ini ternyata tidak ada nilainya, tidak terbayarkan di akhirat kelak,” ucapnya.
Agenda diakhiri dengan paket ukhuwah masing-masing di ikhwah maupun akhwat untuk merekatkan kebersamaan dan memberikan pengarahan-pengarahan terkait amanah yang sedang dijalankan.
Laporan: Nur Fauzi
Editor: Admin MDcom