MUJAHIDDAKWAH.COM, BONE – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1443 H Muslimah Wahdah Islamiyah Daerah Bone menyelenggarakan Daurah Ramadan di 13 titik yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Bone, Senin (21/02/2022).
Kegiatan Daurah Ramadan Muslimah ini dihadiri oleh 701 muslimah dan berlangsung secara bertahap Sabtu-Ahad, 19-20 Maret 2022 dengan mengangkat tema “Membingkai Taqwa Menuju Ramadan Kaffah”.
Pada tahun ini MWD Bone bekerjasama dengan Muslimah Wahdah Cabang Patimpeng, Tanete Riattang, Tanete Riattang Barat, Tanete Riattang Timur, Palakka, Lapri, Cina, Dua Boccoe, Tellusiattinge, Awangpone, Barebbo, Kahu, Libureng, Mare, Ulaweng, dan Sibulue.
“Alhamdulillah, dari tahun ke tahun Muslimah Wahdah Islamiyah Daerah Bone telah melaksanakan daurah Ramadan, dan juga cukup banyak berkontribusi dalam dakwah dan sosial untuk kemaslahatan ummat, seperti khitanan syar’i, penyelenggraan jenazah, dan bantuan bencana seperti kebakaran dan lainnya,” ujar Rasmila Ayu selaku panitia pelaksana.
Ketua Muslimah Wahdah Cabang Awangpone, Ustadzah Zakiyah Ahmad mengatakan bahwa daurah ini merupakan bekal menyambut Ramadan.
“Ini merupakan sarana menuntut ilmu dalam menyambut bulan Ramadan, kegiatan ini pula bukan hanya terselenggara di Kabupaten Bone tetapi juga serentak dilaksanakan di 264 titik se-Indonesia,” tuturnya ketika memberi sambutan.
Ustadzah Nuraeni saat menyampaikan materinya berharap agar ilmu yang telah dipelajari menjadi bekal menyambut Ramadan dan mencapai derajat yang mulia.
“Semoga dengan bekal ilmu Ramadan, kita semua bisa mencapai derajat taqwa. Bukan sekedar baik di hadapan manusia, tetapi juga baik di hadapan Allah. Apapun profesi kita, jadilah pribadi yang bertaqwa,” ungkapnya.
Di sisi lain, pada materi Amaliyah Ramadan Ustadzah A. Rayhana Rum menyampaikan pentingnya mempersiapkan diri untuk menyambut Ramadan.
“Mari persiapkan diri untuk Ramadan yang lebih baik, karena boleh jadi ini akan menjadi Ramadan terakhir kita, bukankah semua yang bernyawa kelak akan mati, tua ataupun muda,” terangnya.
Hal yang spesial juga di tahun ini, beberapa titik daurah Ramadan dihadiri oleh tokoh masyarakat diantaranya Ibu Hasniar, S.Pd ketua penggerak PKK Desa Pakkasalo, Ibu Nurlaelah, S.Kep ketua penggerak PKK Desa Ulaweng, dan Ibu Hj. Hastriana ketua penggerak PKK Desa Solo.
“Semoga dengan Daurah Ramadan ini peserta mendapatkan sejuta kebaikan dan manfaat, serta diridhoi oleh Allah Subhanahu Wata’ala,” harap Ibu Hasniar selaku Ketua Penggerak PKK Desa Pakkasalo.
Laporan: Humas MWD Bone
Editor: Muhammad Akbar