• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kirim Tulisan
  • Beriklan
  • Support Mujahid Dakwah
Senin, Oktober 2, 2023
Mujahid Dakwah
Advertisement
  • HOME
  • ARTIKEL
    • All
    • Adab & Ibadah
    • Al-Qur'an & Hadits
    • Aqidah & Manhaj
    • Fiqih Islam
    • Sirah Nawabiyah
    Bagaimana Cara Menyambut Tahun Baru Hijriyah??

    Bagaimana Cara Menyambut Tahun Baru Hijriyah??

    Diantara Keistimewaan Bulan Muharram Yang Perlu Umat Islam Ketahui

    Diantara Keistimewaan Bulan Muharram Yang Perlu Umat Islam Ketahui

    Apakah Diperbolehkan Berkurban Dengan Hewan yang Sedang Hamil?

    Apakah Diperbolehkan Berkurban Dengan Hewan yang Sedang Hamil?

    Materi Khutbah Jumat: Keutamaan dan Kemuliaan Ibadah Qurban

    Qurban Satu, Diterima Untuk Suami Istri Dan Seluruh Keluarganya?

    Loyalitas Kepada Allah Diatas Segalanya

    Mengapa Perlu Menghadirkan Hati Dalam Beribadah?

    Pahit Sementara, Bahagia Selamanya

    Pahit Sementara, Bahagia Selamanya

    Bagaimana Hukum Lepas Pasang Cadar dalam Islam? Ini Pendapat Imam Abu Hanifah dan Imam Malik

    Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

    Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

    Fokus Perbaiki Kualitas Bacaan Agar Tak Sekadar Khatam Al-Quran

    Fokus Perbaiki Kualitas Bacaan Agar Tak Sekadar Khatam Al-Quran

  • KHAZANAH
    • All
    • Biografi
    • Islam & Indonesia
    • Pendidikan & Ilmu
    • Sejarah Islam
    • Tazkiyatun Nafs
    Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

    Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

    Keluarga Sebagai Sekolah Pertama Anak

    Keluarga Sebagai Sekolah Pertama Anak

    Hukum Seorang Muslim Join Dalam Perdagangan Bersama Orang Kafir dan Orang Fasik

    Lima Langkah Islamisasi Ilmu Psikologi Modern Menurut Usman Najati

    Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

    Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

    Sakit yang Diharapkan

    Sakit yang Diharapkan

    Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

    Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

    Trending Tags

    • KABAR INDONESIA
      • All
      • Berita Nasional
      • Feature
      • Info Kegiatan
      • Kabar Kampus
      • Kabar Ummat
      • Sekolah & Universitas
      IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja

      IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja

      Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa

      Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa

      Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

      Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

      100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa

      100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa

      Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh

      Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh

      Prof Hamid Fahmy Zarkasyi Raih Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2023

      Adakan SILATMUS, LDK Ulul Albaab UHO Ajak Mahasiswa Baru Taklukkan Kampus dengan Lakukan Hal Positif

      Trending Tags

      • KALAM
        • All
        • Akhir Zaman
        • Ghazwul Fikr
        • Jihad Fisabilillah
        • Khutbah Jum'at
        • Siyasah Syar'iyyah
        Materi Khutbah Jumat: Awas, Bahaya Adu Domba!

        Materi Khutbah Jumat: Awas, Bahaya Adu Domba!

        Sejarah Homoseksual: Penyimpangan yang Melintas Zaman

        Sejarah Homoseksual: Penyimpangan yang Melintas Zaman

        Materi Khutbah Idul Adha 1444 H:  Teladan Terbaik dalam Keimanan dan Keluarga Nabi Ibrahim

        Materi Khutbah Idul Adha 1444 H: Teladan Terbaik dalam Keimanan dan Keluarga Nabi Ibrahim

        Materi Khutbah Jumat: Meraih Kemuliaan dengan Syukur dan Murah Tangan

        Materi Khutbah Jumat: Meraih Kemuliaan dengan Syukur dan Murah Tangan

        Materi Khutbah Jumat: Tiga Langkah untuk Tidak Melupakan Kematian

        Materi Khutbah Jumat: Misi Diutusnya Para Rasul

        Materi Khutbah Jumat: Misi Diutusnya Para Rasul

        Materi Khutbah Jumat: Enam Adab Berpuasa Menurut Imam al-Ghazali

        Materi Khutbah Jumat: Enam Adab Berpuasa Menurut Imam al-Ghazali

        Materi Khutbah Jumat: Mengambil Ibrah dari Turunnya Hujan

        Materi Khutbah Jumat: Mengambil Ibrah dari Turunnya Hujan

        Materi Khutbah Jumat: Pedoman Bagi Umat Islam dalam Bertoleransi

        Materi Khutbah Jumat: Pedoman Bagi Umat Islam dalam Bertoleransi

        Materi Khutbah Jumat: LGBT Dalam Bayang-Bayang Laknat Ilahi

        Materi Khutbah Jumat: LGBT Dalam Bayang-Bayang Laknat Ilahi

        Materi Khutbah Jumat: Mereka yang Pailit Karena Kezaliman

        Materi Khutbah Jumat: Mereka yang Pailit Karena Kezaliman

        Materi Khutbah Jumat: Revitalisasi Nilai Kemerdekaan Sejati

        Materi Khutbah Jumat: Revitalisasi Nilai Kemerdekaan Sejati

        Inilah Potret Orang yang Mati Syahid

        Inilah Potret Orang yang Mati Syahid

      • LIFESTYLE
        • All
        • Cinta Dunia
        • Gender & Feminisme
        • Jendela Hati
        • Parenting
        • Ramadhan
        • Tips Bahagia
        Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

        Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

        Biarkan Perempuan Berlari Seperti Perempuan (Salah Kaprah Pendidikan Gender)

        Biarkan Perempuan Berlari Seperti Perempuan (Salah Kaprah Pendidikan Gender)

        Kesetaraan Gender dan Studi Islam

        Kesetaraan Gender dan Studi Islam

        Mohammad Natsir: Feminisme Telah Mempengaruhi Pemikiran dan Sikap Perempuan Indonesia

        Mohammad Natsir: Feminisme Telah Mempengaruhi Pemikiran dan Sikap Perempuan Indonesia

        Misrepresentasi Muslimah dalam Wacana Feminis

        Misrepresentasi Muslimah dalam Wacana Feminis

        Kesetaraan Gender dan Kebebasan Dalam Perspektif Islam

        Kesetaraan Gender dan Kebebasan Dalam Perspektif Islam

        Trending Tags

        • BERITA DUNIA ISLAM
          • All
          • Info Haji & Umrah
          • Internasional
          • Kabar Turki
          • Palestina
          • Timur Tengah
          Jenguk Korban Gempa, Raja Maroko Ikut Donor Darah

          Jenguk Korban Gempa, Raja Maroko Ikut Donor Darah

          Peduli Gempa Maroko, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan dan Salurkan Bantuan

          Peduli Gempa Maroko, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan dan Salurkan Bantuan

          Gempa Maroko: Korban Tewas Lebih Dari 2.000 Orang, 2059 Lainnya Terluka

          Gempa Maroko: Korban Tewas Lebih Dari 2.000 Orang, 2059 Lainnya Terluka

          Selama Agustus Lalu, Israel Lakukan 21 Pembunuhan Penduduk Palestina dan 3.180 Pelanggaran

          Selama Agustus Lalu, Israel Lakukan 21 Pembunuhan Penduduk Palestina dan 3.180 Pelanggaran

          New York Perbolehkan Kumandang Adzan Hari Jumat

          New York Perbolehkan Kumandang Adzan Hari Jumat

          Wakil MUI di Konferensi Internasional di Makkah Tawarkan Islam Wasathiyah Atasi Ekstremisme

          Wakil MUI di Konferensi Internasional di Makkah Tawarkan Islam Wasathiyah Atasi Ekstremisme

          Jumlah Warga Palestina yang Dibunuh Israel Sepanjang Tahun Ini Melampaui Jumlah Total yang Terbunuh Tahun 2022

          Jumlah Warga Palestina yang Dibunuh Israel Sepanjang Tahun Ini Melampaui Jumlah Total yang Terbunuh Tahun 2022

          Al-Azhar Ajak Ulama Seluruh Dunia untuk Bersatu Melawan Penistaan Al-Quran

          Al-Azhar Ajak Ulama Seluruh Dunia untuk Bersatu Melawan Penistaan Al-Quran

          Produktif Berkarya Di Usia 92 Tahun, Prof Naquib al Attas Launching Buku Terbarunya “Islam: The Covenants Fulfilled”

          Produktif Berkarya Di Usia 92 Tahun, Prof Naquib al Attas Launching Buku Terbarunya “Islam: The Covenants Fulfilled”

        • TSAQOFAH
          • All
          • Ekonomi Islam
          • Jejak Hidayah
          • Kolom
          • Opini Anda
          • Resensi Buku
          Kasus Rempang dalam Perspektif Hukum Islam

          Kasus Rempang dalam Perspektif Hukum Islam

          Jangan Ekstrim Memahami Demokrasi

          Jangan Ekstrim Memahami Demokrasi

          Politisi Peduli Dimanakah Kini?

          Politisi Peduli Dimanakah Kini?

          Judi Online Ancaman Negara dan Berbahaya Terhadap Psikologis

          Judi Online Ancaman Negara dan Berbahaya Terhadap Psikologis

          Mas Imam Nawawi Bersama Kader LIDMI Diskusikan Perubahan

          Mas Imam Nawawi Bersama Kader LIDMI Diskusikan Perubahan

          Komitmen Islam dalam Pelestarian Lingkungan

          Komitmen Islam dalam Pelestarian Lingkungan

          Trending Tags

          • PAHAM SESAT
            • All
            • Ahmadiyah
            • Feminisme
            • Lainnya
            • Sepilis
            • Syi'ah
            Sekularisasi di Indonesia: Sebuah Eksperimen Gagal

            Sekularisasi di Indonesia: Sebuah Eksperimen Gagal

            Homoseksualitas: Persembahan Barat dan Gereja untuk Dunia

            Homoseksualitas: Persembahan Barat dan Gereja untuk Dunia

            Jejak Tuhan dalam Ilmu Ekonomi

            Jejak Tuhan dalam Ilmu Ekonomi

            Hakikat Sekularisme, Berilmu Tanpa Agama dan Aqidah

            Hakikat Sekularisme, Berilmu Tanpa Agama dan Aqidah

            Martabat dan Keterwakilan Perempuan

            Martabat dan Keterwakilan Perempuan

            Gerakan LGBT Dibalik Paham Netralitas Gender

            Gerakan LGBT Dibalik Paham Netralitas Gender

            Homoseks, LGBT dan Kebebasan Manusia

            Homoseks, LGBT dan Kebebasan Manusia

            Dekonstruksi Feminisme Terhadap Konsep Tafsir

            Dekonstruksi Feminisme Terhadap Konsep Tafsir

            Membongkar Propaganda Syiah Indonesia (2): Stigma Wahhabi dan Jahhali

            Membongkar Propaganda Syiah Indonesia (2): Stigma Wahhabi dan Jahhali

          • JIHAD MEDIA
            • All
            • Buletin Dakwah
            • Desain Dakwah
            • Majalah Islam
            • Mubarak Group Indonesia
            • Mujahid Dakwah TV
            Mujahid Dakwah Media: Selamat Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriyah

            Mujahid Dakwah Media: Selamat Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriyah

            Marhaban Ramadhan 1444 H (Ramadhan Berkah, Menuju Perubahan)

            Marhaban Ramadhan 1444 H (Ramadhan Berkah, Menuju Perubahan)

            Mujahid Dakwah Media: Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1443 H

            Toleransi Ummat Islam kepada Non Muslim

            Desain Mujahid Dakwah 390 (1,M Muslim Not Valentine Day)

            Desain Mujahid Dakwah 389 (Andai Hidayah Bisa Kubeli)

            Desain Mujahid Dakwah 388 (Masa Muda Itu SIngkat)

            Trending Tags

            No Result
            View All Result
            No Result
            View All Result
            Home MUSLIMAH Gender & Feminisme

            Eksploitasi Perempuan dalam Seni

            Wahyuni by Wahyuni
            Juni 7, 2023
            0
            Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

            Selama ini, kebanyakan kajian mengenai eksploitasi perempuan dalam karya seni selalu ditempatkan dalam diskursus studi gender. Kajian tersebut bertujuan untuk menghilangkan bias gender dalam seni, meminta kesetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam aktivitas seni, serta menuntut perempuan yang selama ini hanya menjadi objek seni agar juga bisa menjadi subjek. Namun, kajian yang dibingkai dalam kerangka feminisme ini tidak bisa menjadi solusi bagi eksploitasi perempuan dalam karya seni.

            Islam sudah memberikan kerangka aturan sendiri dan feminisme tidak pernah menjadi bagian dari solusi yang ditawarkan Islam terkait masalah perempuan. Oleh karena itu, masalah eksploitasi perempuan dalam karya seni hanya dapat dipecahkan ketika menggunakan kacamata Islam. Yaitu, dengan cara mengembalikan kedudukan perempuan sesuai dengan fitrahnya dan hukum syariat yang telah ditetapkan.

            Sejak dulu, perempuan sering kali digambarkan sebagai sosok yang sensual dan erotis dalam karya seni. Lukisan perempuan telah menjadi tema dominan dari para pelukis Barat sejak masa tradisional, sebelum era neoklasikisme dan romantisisme. Tradisi lukis pada era Rococco yang merupakan masa terakhir bagi monopoli seni tradisional banyak menggambarkan dewi-dewi cantik molek dengan warna kulit merah jambu dan terutama dipilih adegan yang memperlihatkan sisi sensualitas. Misalnya, karya Francois Boucher “Vulcanus Menyerahkan Senjata Aeneas kepada Venus” dan Fragonard “Yang Mandi”.[1]

            Related Posts

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

            September 29, 2023
            Biarkan Perempuan Berlari Seperti Perempuan (Salah Kaprah Pendidikan Gender)

            Biarkan Perempuan Berlari Seperti Perempuan (Salah Kaprah Pendidikan Gender)

            September 9, 2023
            Kesetaraan Gender dan Studi Islam

            Kesetaraan Gender dan Studi Islam

            Agustus 30, 2023
            Mohammad Natsir: Feminisme Telah Mempengaruhi Pemikiran dan Sikap Perempuan Indonesia

            Mohammad Natsir: Feminisme Telah Mempengaruhi Pemikiran dan Sikap Perempuan Indonesia

            Agustus 24, 2023

            Pada masa selanjutnya, Lukisan Edouard Manet dari aliran Salon des Refuses berjudul “Olympia” (1863) juga melukiskan seorang perempuan telanjang dalam posisi tiduran. Lukisan tersebut pada awalnya sempat menimbulkan kontroversi masyarakat meskipun akhirnya dapat diterima. Kemudian, ada pula “Kelahiran Venus” pada tahun yang sama karya Alexandre Cabanel yang menggambarkan hal yang sama. [2] Publik Eropa sudah terbiasa melihat lukisan wanita telanjang dengan tema dewa-dewi, terutama Venus. Sejak masa neoklasikisme, romantisme, realisme, kubisme, surealisme, hingga pascamodernisme, wanita tetap menjadi tema yang selalu ada.

            Eksploitasi perempuan dalam aktivitas kesenian ini mau tidak mau menyeret pada kasus pornografi. Sebagian seniman menjadikan seni sebagai dalih untuk melakukan aksi-aksi pornografi. Saat ini, tingkat pornografi di dunia sangat mencengangkan. Terdapat sejumlah 4,2 juta situs internet porno atau 12% dari jumlah seluruh situs internet di seluruh dunia. Setiap hari, ada 68 juta permintaan mencari materi pornografi melalui mesin pencari internet. Jumlah itu 25% dari seluruh pemintaan mencari di search engine. Situs Playboy dikunjungi sebanyak 4,7 juta (hits) kali setiap minggunya. Orang Amerika menyewa 800 juta keping video dan DVD porno setiap tahunnya, dibandingkan dengan 3,6 miliar video nonporno. Hollywood menghasilkan 400 film per tahun, sementara industri porno menghasilkan 11.000 film per tahun (Adult Video News).[3]

            Eksploitasi perempuan dalam berbagai bentuknya didukung oleh faktor ekonomi dan kapitalisme. Industri hiburan dan jasa berbau seks menjadi salah satu ladang bisnis yang keuntungannya terbukti paling menggiurkan. Laporan CBS News (edisi September 5, 2004), “Porn in the U.S.A” menemukan bahwa masyarakat Amerika membelanjakan tidak kurang dari 10 milyar dolar per tahun untuk konsumsi pornografi saja. Mereka menjadi besar dan mempunyai daya tawar karena di California saja industri aurat ini tiap tahun menyetor sebanyak 36 juta dolar pajak kepada pemerintah. Sementara itu, para pelakunya berlindung di balik topeng ekspresi seni.[4] Ada semacam lingkaran setan antara seni, pornografi, dan industri kapitalisme.

            Perempuan dalam Seni Tradisional

            Jawa dan Bali tidak dapat dilupakan sebagai dua kebudayaan yang banyak melibatkan perempuan dalam aktivitas seni. Perempuan ada dalam setiap cabang kesenian, mulai dari seni musik, seni lukis, seni pahat, seni sastra, bahkan seni pertunjukan tradisional. Daripada sebagai pelaku seni, perempuan lebih banyak dijadikan objek seni yang mengarah kepada penonjolan eksotisme seksual dan tentunya mengarah pula pada pelecehan seksual yang menyinggung derajat dan martabat perempuan.

            Dalam dunia kesenian tradisional, misalnya, pertunjukan seni reyog obyog, pelecehan seksual terhadap perempuan muncul melalui momentum saweran. Kesempatan bagi penonton laki-laki untuk menari bersama sambil memberikan uang dalam jumlah tertentu dengan cara menyentuh bagian tubuh penari jathil.[5] Realitas ini digambarkan dengan sangat gamblang oleh sastrawan Ahmad Tohari dalam Ronggeng Dukuh Paruk lewat tokoh utama Srinthil. Berbagai suka duka harus dialami oleh Srinthil sebagai penari ronggeng, termasuk menjalani adat bukak klambu sebelum ia diinisiasi sebagai penari ronggeng, yaitu menyerahkan keperawanannya kepada laki-laki yang mampu memberikan bayaran tertinggi.

            Namun, menarik bahwa dalam masyarakat tradisional yang kental akan adat budaya Islam, aktivitas kesenian dapat dilakukan tanpa melanggar batas-batas syariat. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Fuji Astuti (2001) di desa Sungai Janiah, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, menunjukkan bahwa kegiatan seni pertunjukan di desa tetap mematuhi kaidah Minang dan Islam, yaitu bahwa wanita dianggap tidak pantas untuk tampil dalam pentas pertunjukan kesenian.[6] Oleh karena itu, pertunjukan randai yang menjadi kebanggaan desa tetap menampilkan pemain pria untuk memerankan peran wanita; juga tari sijah ameh yang menggambarkan kegemulaian wanita pun ditarikan oleh pria.

            Hal mendasar bagi ketidakhadiran perempuan dalam seni pertunjukan adalah bahwa sebagai perempuan Minangkabau yang diberi penghargaan bundo kanduang harus mencerminkan perilaku yang berbudi luhur sehingga bisa menjadi figur generasi penerus. Perempuan Minang juga mengenal konsep ‘sumbang dua belas’, yang salah satu di antaranya menyangkut tata cara berpakaian. Dalam berpakaian, perempuan Minang harus sesuai dengan aturan Islam, yaitu tidak ketat, tidak transparan, dan tidak memperlihatkan aurat. Faktor budaya Islam amat dominan. Hal itu mengikuti adat minangkabau yang dikenal ‘adat bersendikan syarak, syarak bersendikan kitabullah’. Meskipun, patut disayangkan bahwa hal ini sekarang sudah mengalami pergeseran-pergeseran dan perempuan mulai diizinkan masuk ke ranah pertunjukan.

            Perempuan adalah sosok penuh inspirasi bagi para seniman dalam berbagai kebudayaan, baik kebudayaan Timur maupun Barat. Kita tidak bisa hanya menyebut Barat saja sebagai kebudayaan yang banyak mengeksploitasi perempuan. Sebab, pada kenyataannya sebagian besar kebudayaan menjadikan perempuan sebagai objek seni dalam ekspresi yang berbeda-beda.

            Namun, tidak dipungkiri bahwa eksploitasi Barat terhadap perempuan sangat besar dan memiliki sejarah yang panjang. Di Barat, perempuan dihadirkan sebagai objek yang mewakili keindahan dunia. Tradisi seni Barat adalah tradisi seni yang bertumpu pada keindahan materi dan fisik semata. Keindahan yang paling tinggi adalah keindahan tubuh perempuan. Akhirnya, eksploitasi yang berlebihan terhadap perempuan muncul dalam berbagai aspek karya seni.

            Body Painting

            Tidak puas hanya melukis di atas kanvas dan benda-benda mati, para pelukis pun melakukan eksperimen melukis di atas tubuh manusia. Salah satu penemuan seni mutakhir di Barat hari ini adalah body painting atau seni lukis tubuh. Body painting adalah seni melukis dengan media kulit atau tubuh manusia, sama halnya seperti tato. Perbedaannya, jika tato bersifat permanen, body painting bersifat temporer.

            Body painting dianggap sebagai seni lukis tubuh yang paling kuno di dunia. Hampir seluruh suku-suku didunia menggunakan body painting untuk acara adat. Sejumlah suku di Indonesia juga mempunyai tradisi body painting, antara lain, Dayak, Dani, Mentawai, dan beberapa suku lainnya. Namun, pada era modern, perkembangan body painting telah kebablasan. Sejumlah orang menyebut body painting sebagai seni nudis. Para modelnya yang sebagian besar perempuan dilukis telanjang. Polesan-polesan cat itulah yang menjadi ‘baju’ dan dipertunjukkan sebagai karya seni.

            Perkembangan body painting pada era modern dimulai pada 1933 di Chicago di mana Maximillian Faktorowicz dan modelnya ditahan dengan tuduhan mengganggu ketertiban publik saat ia memeragakan body painting-nya yang baru dengan make–up yang diformulasikan untuk film Hollywood.[7] Tetapi, kejadian ini merupakan awal tonggak kebangkitan era body painting pada era modern. Pada 1950-an dan 1960-an, body painting mulai menggeliat kembali terutama dipicu oleh paham liberalisme dan kebebasan berkreasi. Sejumlah selebriti bahkan turut mencicipi rasanya menjadi “kanvas hidup”, seperti Demi Moore dalam sampul majalah Vanity Fair, pada 1992.

            Hal ini sampai sekarang menjadi perdebatan panjang di dunia, apakah body painting termasuk sebuah karya seni atau hanya sebuah aksi pornoaksi yang terselubung. Terlepas dari itu, saat ini body painting telah masuk dalam seni lukis tubuh yang cukup popular di dunia. The World Bodypainting Festival[8] sudah menjadi agenda tahunan sejak 1998 hingga sekarang. Acara yang diselenggarakan setiap bulan Juni-Juli di Pörtschach, Carinthia, Austria pada 2012 diikuti oleh lebih dari 200 seniman dari 44 negara.

            Di Indonesia, sejumlah perupa juga mulai masuk ke dunia body painting. Tidak tanggung-tanggung, aksi seni lukis tubuh atau body painting digelar dalam acara Sanur Village Festival 2012. Acara budaya tersebut akan dihelat pada24 – 28 September 2013di areaMaisonnette, Inna Grand Bali Beach Hotel. Sebanyak tujuh seniman body panting melukis dan menggoreskan kuas di atas tujuh tubuh wanita cantik yang menjadi model dalam event tersebut.[9] Selain di Sanur, festival serupa juga pernah digelar di Bandung dengan tajuk Bandung Body Art Festival.[10]

            Perempuan dan Seni dalam Islam

            Ketika sebuah tradisi seni hanya mendasarkan orientasinya pada wujud yang bersifat material, ujung-ujungnya ia tidak akan menemukan sosok lain kecuali perempuan sebagai objek seni tertinggi. Maka, tampak bahwa Barat telah melakukan berbagai eksplorasi untuk menghadirkan perempuan sebagai karya seni. Pada awalnya, hanya karya dua dimensi berupa lukisan perempuan telanjang, kemudian dilanjutkan dengan karya tiga dimensi berupa patung dan video-video porno. Terakhir, yang paling mutakhir adalah karya hidup berupa body painting yang secara langsung menjadikan perempuan sebagai objek seni dan media seni. Jika segala macam eksperimen seni tersebut telah membuat mereka jengah, tidak dapat dibayangkan apa lagi yang akan dilakukan oleh para seniman Barat.

            Permasalahan utamanya ialah bahwa para seniman Barat tidak memiliki aturan atau batasan khusus dalam aktivitas berkesenian seperti halnya Islam. Perdebatan dalam hal tujuan seni hanya dua, yaitu seni untuk seni (L’art pour l’art) atau seni untuk rakyat. Barat tidak mengenal aktivitas kesenian yang dilandasi oleh tauhid dan bertujuan untuk mengagungkan kebesaran Ilahi. Di Barat, yang ada hanya common sense sedangkan common sense adalah suatu hal yang bisa berubah seiring dengan perubahan masyarakat. Pada 1980-an, masyarakat di Paris belum bisa menerima lukisan wanita telanjang yang digambarkan sebagai bagian dari penduduk mereka sendiri. Lukisan wanita telanjang yang biasa mereka lihat adalah lukisan dewa dewi. Namun, tidak sampai satu dekade berselang, masyarakat Paris sudah bisa menerima lukisan-lukian telanjang tersebut.

            Hal itu berbeda dengan Islam yang telah memberikan aturan jelas terkait mana aktivitas seni yang diperbolehkan dan mana yang dilarang. Hadits Nabi, “Tidaklah orang yang berakal itu beraktivitas kecuali untuk tiga perkara; untuk mencari penghidupan, untuk mencari bekal akhirat, dan untuk mencari penghiburan yang tidak diharamkan.” Para seniman Muslim memiliki batas-batas dalam pengembaraannya melakukan eksplorasi terhadap keindahan. Dalam hal ini kita tidak akan membahas beberapa kontroversi seni dalam Islam sebab telah banyak dijelaskan oleh para ulama dalam berbagai kitab.[11]

            Innallaha jamilun, wa yuhibbul jamala. Allah itu indah dan menyukai keindahan (HR. Muslim, diriwayatkan dari Ibnu Mas’ud). Namun, Allah tidak serta-merta membebaskan hamba-Nya untuk melakukan eksplorasi tanpa batas. Allah menetapkan syariat semata-mata karena kasih sayang-Nya demi kemaslahatan umat manusia. Menurut HAMKA, seni yang sampai kepada puncaknya ialah gabungan di antara rasa keindahan (jamal), rasa kesempurnaan (kamal), dan rasa kemuliaan (jalal). Seni yang bernilai tinggi menyebabkan seniman lebur di bawah cerpu telapak kaki budi (etika) dengan kebenaran (al haq).[12] Seni akan bermanfaat kalau dengan sebab meresapkan rasa keindahan, kita bertambah dekat kepada Tuhan. Terasa kecil diri di hadapan kebesaran Ilahi yang terpeta jelas di halaman alam. Lalu tunduk dan tafakur.[13]

            Seni bukanlah ditujukan untuk seni itu sendiri, demikian menurut Ali Syari’ati dalam Islam Mahzab Pemikiran dan Aksi. Sebab, seni yang demikian hanyalah makanan empuk bagi pembuat tender dan petugas lelang yang mengalirkan uang ke istana-istana jutawan. Seni untuk seni hanyalah kedok yang digunakan untuk menutupi watak jahat seniman serta memberikan pembenaran atas sikapnya dalam menghindari tanggung jawab sosial.[14] Junaid al Baghdadi, seorang sufi terkenal, mengatakan bahwa kecantikan wanita adalah salah satu cabang keindahan, anugerah Ilahi. Sama halnya dengan keindahan kembang yang mekar, indah dilihat, tetapi jangan diganggu. Jangan diserumpunkan rasa keindahan dan seni dengan syahwat hawa nafsu.[15]

            Seni Islam adalah seni yang memiliki nilai-nilai Ilahiah dan bertujuan untuk amar ma’ruf nahi munkar. Dalam ajaran Islam, para seniman sebisa mungkin berusaha untuk tidak melakukan penggambaran terhadap makhluk hidup seperti manusia dan hewan. Kaidah tersebut tidak mengurangi keleluasaan mereka untuk menciptakan karya-karya seni yang agung. Para seniman menyiasatinya dengan melakukan stilisasi-stilisasi sehingga bentuk-bentuk tersebut tidak lagi menyerupai bentuk aslinya, seperti yang dapat disaksikan sekarang dalam sejumlah motif batik. Dalam seni arsitektur dan bangunan, Islam memiliki sejumlah karya monumental yang melebihi karya sejenis pada zamannya. Para seniman memanfaatkan teknik cahaya dan suara bangunan untuk menghasilkan sebuah arsitektur yang bernilai tinggi.

            Teknik suara bangunan (Taqniyah Ash Shautiyyat Al Mi’mariyah) yang baru ditemukan oleh ilmuwan Harvard pada abad ke-20, sudah digunakan berabad-abad sebelumnya oleh perancang seni bangunan Islam. Mereka mengetahui bahwa suara memantul dari atap-atap yang cekung dan berkumpul di cekungan tertentu, seperti cahaya yang memantul dari kaca cekung.

            Kritikus Prancis Henri Focillon berkomentar, “Aku tidak menjumpai sesuatu yang melepaskan pakaian luarnya dari unsur kehidupan, lalu mengajak kita kepada makna-maknanya yang terpendam selain bentuk-bentuk hiasan bangun Islam. Bentuk-bentuk tersebut tidak lain adalah buah pemikiran yang berdasarkan perhitungan yang rumit, terkadang berubah menjadi semacam gambar-gambar yang menjelaskan ide-ide filsafat dan makna-makna rohani. Namun, jangan sampai kita lupa bahwa bingkai kosong yang tampaknya kosong dari unsur hidup ini sebenarnya mengandung unsur kehidupan yang mengalir deras melalui garis-garis gambar. Dari garis-garis itu terbentuk berbagai macam unsur kehidupan, menjadi banyak dan terus bertambah, ada kalanya terpisah dan ada kalanya bertemu. Seolah ada ruh yang mencampurkan bentuk-bentuk itu, menjauhkannya, kemudian mengumpulkannya lagi. Setiap bentuk memiliki arti yang lebih dari satu yang tentunya hal ini membutuhkan penalaran dan kontemplasi manusia yang melihatnya. Semunya menyimpan dan mengungkap dalam waktu yang sama tentang rahasia kemungkinan dan energi tanpa batas yang ada di dalamnya.[16]

            Larangan untuk menggambar makhluk hidup justru membuat para seniman terus mengembangkan kreativitas dan imajinasinya. Daya imajinasi dan perasaannya tajam bekerja. Hal itu membuat para seniman Islam tidak mandeg dan terhenti pada eksploitasi keindahan tubuh perempuan semata.

            Selain terhadap seni itu sendiri, Islam juga telah memberikan batasan-batasan yang jelas kepada perempuan dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam hal seni. Batasan-batasan tersebut tidak dimaksudkan untuk memasung kebebasan perempuan dalam berkesenian, melainkan untuk menjaga kehormatan perempuan sendiri. Perempuan diberikan kedudukan yang mulia dalam Islam. Kaum laki-laki dan perempuan yang beriman diperintahkan untuk menutup aurat dan menjaga pandangan mereka (An Nur: 30-31), serta menjauhi perbuatan zina (Al Isra: 32). Perempuan adalah ibu bagi generasi yang akan datang. Ketika perempuan dari sebuah bangsa rusak maka akan rusak pulalah generasi selanjutnya.

            Sebagai penutup, tidak ada salahnya untuk mengingat perkataan M. Natsir, bahwa dalam gerak budaya manusia sekarang ini, tampak adanya perjuangan atau perebutan antara kebudayaan materialisme yang semata-mata benda dan kebudayaan yang berpangkal pada kesadaran rohani. Budayawan Islam harus kembali mengambil bagian dalam perkembangan kebudayaan serta melakukan risalahnya yang suci itu dalam mengisi kebudayaan dunia.[17]

            Referensi:

            [1] Katjik Soetjipto. Sejarah Perkembangan Seni Lukis Modern Jilid 1. (Jakarta. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1989). Hlm 60.
            [2] Pada jilid 2 ini, semua halaman berisi lukisan-lukisan yang dikisahkan pada jilid I. Anda bisa menemukan betapa banyak lukisan wanita, termasuk wanita telanjang dalam buku ini. Sebut saja Ingres “La Source” (1820) yang disimpan di Museum Louvre Paris, “The Turkish Bath” (1852) yang menggambarkan belasan perempuan telanjang; Renoir “Bather” (1884); Cabanel “Birth of Venus (1863) di Pennsylvania Academy of the Fine Arts, Philadelphia; Titian “Venus of Urbino (1538); Manet “Olympia” (1863) di Louvre Paris, dan sebagainya. Lihat Katjik Soetjipto. Sejarah Perkembangan Seni Lukis Modern Jilid 2. (Jakarta. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1989).
            [3] Dikutip dari http://acehomegazen.blogspot.com/2011/02/peringkat-remaja-dalam-angka-situs.html, pada 11 November 2013.
            [4] Syamsuddin Arif. Orientalis dan Diabolisme Pemikiran. (Jakarta: Gema Insani Press, 2008). Hlm 136.
            [5] Arif Budi Wurianto. “Perempuan Pelaku Seni Pertunjukan Tradisional dan Keadilan Gender”, dalam Siti Hariti Sastriyani (ed.). Women in Public Sector [Perempuan di Sektor Publik]. (Yogyakarta: Pusat Studi Wanita UGM dan Tiara Wacana, 2008). Hlm 264-273. Lihat juga dalam buku yang sama, tulisan dari Sang Ayu Putu Sriasih, “Perempuan Bali dalam Kehidupan Berkesenian.” Hlm 253-263.
            [6] Fuji Astuti. Perempuan dalam Seni Pertunjukan Minangkabau: Suatu Tinjauan Gender. (Yogyakarta: Kalika, 2004). Hlm 71-72. Buku tersebut merupakan tesis magisternya di Universitas Gadjah Mada tahun 2001.
            [7] Dikutip dari http://www.ruanginfotips.com/2013/01/asal-mula-body-painting.html, pada 11 November 2013.
            [8] Lebih jelasnya dapat dilihat di http://en.wikipedia.org/wiki/World_Bodypainting_Festival; http://www.harianlahat.com/2012/07/world-bodypainting-festival-di-indonesia-2012/, pada 22 November 2013. Selain itu, festival tingkat dunia ini juga memiliki situs resmi di http://www.bodypainting-festival.com/en/.
            [9] Dikutip dari http://travel.detik.com/read/2012/09/28/190344/2044564/1382/body-painting-di-sanur-festival-jadi-perhatian-wisatawan, pada 22 November 2013.
            [10] Bandung Body Art Festival 2010, cek di http://www.behance.net/gallery/Bandung-Bodypainting-Festival/6871981, dan beberapa video di Youtube, seperti http://www.youtube.com/watch?v=mHy6Nn9XxBo.
            [11] Lihat buku Yusuf Qardhawi. Islam Bicara Seni. (Solo: Intermedia, 1998). Tentang masalah nyanyian, lihat hlm 35. Selanjutnya, mengenai seni lukis, seni rupa, dan ornamen, lihat hlm 89; Selain itu, lihat juga Sidi Gazalba. Islam dan Kesenian: Relevansi Islam dan Seni Budaya. (Jakarta: Pustaka Al-Husna, 1988), mengenai masalah seni islam dan seni muslim, hlm 131. Tentang masalah halal haram nyanyian, hlm 135-151.
            [12] Hamka. Pandangan Hidup Muslim. (Jakarta: Penerbit Bulan Bintang, 1992). Hlm 136. Ismail Raji Al Faruqi dalam bukunya menyebutkan enam ciri karakteristik ekspresi estetis tauhid, yaitu abstraksi, struktur modular, kombinasi suksesif, repetisi, dinamisme dan kerumitan. Lihat di Ismail Raji Al Faruqi. Seni Tauhid: Esensi dan Ekspresi Estetika Islam. (Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya, 1999). Hlm 8-13.
            [13] M. Natsir. Kebudayaan Islam dalam Perspektif Sejarah. (Jakarta: PT. Girimukti Pasaka, 1988). Hlm 273-274.
            [14] Zainal Arifin Thoha. Eksotisme Seni Budaya Islam: Khazanah Peradaban dari Serambi Pesantren. (Yogyakarta: Bukulaela, 2002). Hlm 70-72.
            [15] Hamka. Pandangan Hidup Muslim… Hlm 134-135. Sebuah kisah menarik diceritakan dalam buku ini. Suatu ketika, HAMKA pernah melawat ke salah satu studio di Bali dan melihat lukisan perempuan telanjang. Pelukis tersebut minta maaf padanya. Kata Hamka, “… Jika kulihat lukisan ini dari rasa seni, samalah buatku seperti melihat kemang mekar juga. Aku melihat indahnya, tapi takkan kucabut dia daripada tangkainya. Keindahan kembang itu pun dipagari oleh Tuhan dengan duri atau miang. Dan bila kupatahkan kembang itu dari tangkainya, hendak kucari dimana letak keindahannya, lalu kukupas kelopaknya sejurai demi sejurai, niscaya akan habislah dia berantakan ke bumi. Kurusakkan susunan keindahannya yang asli karena nafsu ingin tahu, padahal aku tak dapat menyusun balik….”
            [16] Raghib As-Sirjani. Sumbangan Peradaban Islam pada Dunia. (Jakarta: Pustaka Al Kautsar, 2012). Hlm 682.
            [17] Natsir. Kebudayaan Islam dalam Perspektif Sejarah… Hlm 276.

            **********

            Penulis: Kabul Astuti
            (AlumnusPascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta)

            Demikian Semoga Bermamfaat…
            @Wallahu ‘alam bishowab…

            Artikel: www.mujahiddakwah.com (Menebar Dakwah dengan Al-Qur’an dan Sunnah)

            Tags: Muslimah dan FeminismeSeni dalam Pandangan IslamThe Center for Gender Studies (CGS)
            ShareTweetSend
            Previous Post

            3 Sifat Utama Peraih Kemenangan Sejati

            Next Post

            Bahasa Cinta Paling Mulia

            Wahyuni

            Wahyuni

            Wahyuni Subhan adalah Pengurus Mujahid Dakwah Media dan Mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

            BERITA TERKAIT

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat
            Kabar Ummat

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

            by Rika Arlianti
            September 29, 2023
            Biarkan Perempuan Berlari Seperti Perempuan (Salah Kaprah Pendidikan Gender)
            Gender & Feminisme

            Biarkan Perempuan Berlari Seperti Perempuan (Salah Kaprah Pendidikan Gender)

            by Wahyuni
            September 9, 2023
            Kesetaraan Gender dan Studi Islam
            Gender & Feminisme

            Kesetaraan Gender dan Studi Islam

            by Wahyuni
            Agustus 30, 2023
            Mohammad Natsir: Feminisme Telah Mempengaruhi Pemikiran dan Sikap Perempuan Indonesia
            Gender & Feminisme

            Mohammad Natsir: Feminisme Telah Mempengaruhi Pemikiran dan Sikap Perempuan Indonesia

            by Wahyuni
            Agustus 24, 2023
            Misrepresentasi Muslimah dalam Wacana Feminis
            Gender & Feminisme

            Misrepresentasi Muslimah dalam Wacana Feminis

            by Wahyuni
            Agustus 16, 2023
            Kesetaraan Gender dan Kebebasan Dalam Perspektif Islam
            Gender & Feminisme

            Kesetaraan Gender dan Kebebasan Dalam Perspektif Islam

            by Wahyuni
            Agustus 11, 2023
            Next Post
            Bahasa Cinta Paling Mulia

            Bahasa Cinta Paling Mulia

            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

            Haji 2023: Makkah dan Madinah Siap Menerima Tamu Allah

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

            Kuatkan SDM dalam Ketahanan Pangan, Wahdah Islamiyah Berkunjung ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel

            Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

            Berlangganan Artikel Terbaru

            Masukkan email Anda untuk berlangganan Artikel dan Berita-Berita terbaru dari mujahiddakwah.com. Semoga dapat menginspirasi dan bermanfaat bagi kita semua...

            ASPIRASI DAN SUARA KEBENARAN

            Kasus Rempang dalam Perspektif Hukum Islam

            Kasus Rempang dalam Perspektif Hukum Islam

            by Jurnalis Muslim
            September 29, 2023
            0

            Pemilik alam semesta berikut segala isinya hanyalah Allah Subhanahu wa Ta’ala (QS Al-Baqarah: 284, Ali-Imraan: 109, 129, An-Nisaa’: 126,131-132, An Najm:...

            Jangan Ekstrim Memahami Demokrasi

            Jangan Ekstrim Memahami Demokrasi

            by Jurnalis Muslim
            September 16, 2023
            0

            Pada 15 Agustus 2023, saya menulis status di FB: “Jika berpolitik punya bekal ilmu yang memadai, niat untuk ibadah, dan berjuang...

            Politisi Peduli Dimanakah Kini?

            Politisi Peduli Dimanakah Kini?

            by Imam Nawawi
            September 14, 2023
            0

            Indonesia akan lebih baik jika semua politisi mempunyai rasa peduli. Mereka tidak hanya menawarkan gagasan, tetapi memang bekerja dengan kesadaran tertinggi,...

            Judi Online Ancaman Negara dan Berbahaya Terhadap Psikologis

            Judi Online Ancaman Negara dan Berbahaya Terhadap Psikologis

            by Jurnalis Muslim
            September 8, 2023
            0

            Judi online marak menjamur seperti cendawan di musim hujan sudah menjadi penyakit masyarakat sebab banyak mengakibatkan kerusakan pada kehidupan pribadi dan...

            Mas Imam Nawawi Bersama Kader LIDMI Diskusikan Perubahan

            Mas Imam Nawawi Bersama Kader LIDMI Diskusikan Perubahan

            by Imam Nawawi
            September 6, 2023
            0

            Walau seharian tugas lapangan, malam hari masih ada satu agenda menanti. Yaitu diskusi bersama segenap kader LIDMI se-Indonesia (4/9/23). “Saya izin...

            Komitmen Islam dalam Pelestarian Lingkungan

            Komitmen Islam dalam Pelestarian Lingkungan

            by Jurnalis Muslim
            September 3, 2023
            0

            Islam adalah agama yang diikuti oleh lebih dari satu miliar orang di seluruh dunia. Islam memiliki landasan ajaran yang kaya tentang...

            Prev Next

            BERITA DUNIA ISLAM

            IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja
            INDONESIA

            IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja

            by Wahyuni
            Oktober 1, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, GOWA - Ikatan Pelajar Muslimah Indonesia (IPMI) Daerah Gowa telah melaksanakan kegiatan Seminar Muslimah (SERU) dengan tema “Muslimah, Let’s Show Your Potential”. Berlangsung di...

            Read more

            Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

            100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa

            Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh

            Prof Hamid Fahmy Zarkasyi Raih Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2023

            Kolaborasi Inovasi Lorong Jelita Bawa Bulukumba Juarai Competition of Public Sector Innovation (COPSI) 5th

            Prev Next
            IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja
            INDONESIA

            IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja

            MUJAHIDDAKWAH.COM, GOWA - Ikatan Pelajar Muslimah Indonesia (IPMI) Daerah Gowa telah melaksanakan kegiatan Seminar Muslimah (SERU) dengan tema “Muslimah, Let’s ...

            Oktober 1, 2023
            Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa
            INDONESIA

            Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Mahasiswa (LDM) Ibnu Khaldun Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) ...

            Oktober 1, 2023
            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat
            Kabar Ummat

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

            MUJAHIDDAKWAH.COM, BULUKUMBA - Setiap manusia ingin menjadi pribadi yang mulia, tapi bagaimana tips meraih kemuliaan dunia dan akhirat? Temukan jawabannya ...

            September 29, 2023
            100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa
            INDONESIA

            100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa

            MUJAHIDDAKWAH.COM, GONTOR - Gelaran Sujud Syukur dan Pembukaan Peringatan 100 Tahun Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Ponorogo Jawa Timur hari Rabu ...

            September 28, 2023
            Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh
            INDONESIA

            Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA — Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Ditzawa) Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), Prof. Dr. H. Waryono Abdul Ghofur ...

            September 28, 2023
            Prof Hamid Fahmy Zarkasyi Raih Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2023
            INDONESIA

            Prof Hamid Fahmy Zarkasyi Raih Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2023

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA - Rektor Universitas Darussalam Gontor. Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi. M.A. Ed. M.Phil meraih penghargaan sebagai “Tokoh Perbukuan ...

            September 21, 2023
            Kolaborasi Inovasi Lorong Jelita Bawa Bulukumba Juarai Competition of Public Sector Innovation (COPSI) 5th
            Berita Nasional

            Kolaborasi Inovasi Lorong Jelita Bawa Bulukumba Juarai Competition of Public Sector Innovation (COPSI) 5th

            MUJAHIDDAKWAH.COM, BULUKUMBA - Inovasi dari Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, telah menarik perhatian di tingkat internasional melalui kompetisi bergengsi. Hal ini tidak ...

            September 21, 2023
            Laznas BMH Berbagi Jilbab dan Pakaian Muslim untuk Anak-Anak Pedalaman Teluk Bintuni Papua Barat
            INDONESIA

            Laznas BMH Berbagi Jilbab dan Pakaian Muslim untuk Anak-Anak Pedalaman Teluk Bintuni Papua Barat

            MUJAHIDDAKWAH.COM, PAPUA BARAT - Laznas BMH Papua Barat kembali menggelar kegiatan sosial di wilayah pedalaman. Kali ini, BMH membagikan jilbab dan ...

            September 18, 2023
            Penyiar RRI Berbagi Tips dan Trik Berbicara Tanpa Grogi di Kegiatan FMDKI Gorontalo
            INDONESIA

            Jalin Ukhuwah Antar Pengurus, FMDKI Kendari Sukses Gelar TADKS Se-Sulawesi Tenggara

            MUJAHIDDAKWAH.COM, KENDARI – Forum Muslimah Dakwah Kampus (FMDKI) Daerah Kendari sukses gelar Temu Aktivis Dakwah Kampus dan Sekolah (TADKS) se-Sulawesi Tenggara, ...

            September 18, 2023
            Penyiar RRI Berbagi Tips dan Trik Berbicara Tanpa Grogi di Kegiatan FMDKI Gorontalo
            INDONESIA

            LIDMI Bulukumba Penuhi Undangan Pelatihan Dai MUI: Mengasah Dakwah Washatiyah di Tahun Politik 2024

            MUJAHIDDAKWAH.COM, BULUKUMBA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bulukumba menggelar kegiatan pelatihan dai yang bertujuan untuk membekali para da'i dengan strategi ...

            September 18, 2023
            MUI-Baznas Kembali Buka Beasiswa S3 Pendidikan Kader Ulama, Ini Cara Daftarnya!
            INDONESIA

            MUI-Baznas Kembali Buka Beasiswa S3 Pendidikan Kader Ulama, Ini Cara Daftarnya!

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA - Komisi Pendidikan dan Kaderisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersama Baznas RI kembali melaunching Program Beasiswa Starata-3 Pendidikan Kader ...

            September 17, 2023
            Sikap PBNU Terkait Kasus Rempang: Masyarakat Tidak Boleh Jadi Korban
            INDONESIA

            Semarak 100 Tahun Gontor, Lintas Marhalah Inisiasi Nobar Film Jejak Langkah 2 Ulama di PMDG

            MUJAHIDDAKWAH.COM, PONOROGO – Kick Off peringatan 100 Tahun Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) tahun Hijriyah akan digelar pada 27 September 2023 ...

            September 16, 2023
            Sikap PBNU Terkait Kasus Rempang: Masyarakat Tidak Boleh Jadi Korban
            INDONESIA

            Sikap PBNU Terkait Kasus Rempang: Masyarakat Tidak Boleh Jadi Korban

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA - Setelah PP Muhammadiyah bersuara keras dalam kasus rencana Proyek Strategis Nasional (PSN) di Pulau Rempang yang menimbulkan konflik ...

            September 16, 2023
            Jenguk Korban Gempa, Raja Maroko Ikut Donor Darah
            INDONESIA

            MUI Tolak Usulan Legalisasi dan Penarikan Pajak Judi Online

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara tegas menolak usulan penarikan pajak dari praktik perjudian. Hal itu dikarenakan perjudian sudah secara ...

            September 14, 2023
            Peduli Gempa Maroko, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan dan Salurkan Bantuan
            INDONESIA

            Peduli Gempa Maroko, Wahdah Islamiyah Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan dan Salurkan Bantuan

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR – Sekertaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Wahdah Islamiyah Ustadz Syaibani Mujiono, S,Sy., M.Si., Ph.D menyampaikan turut berduka cita atas ...

            September 12, 2023

            POSTINGAN TERBARU

            IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja
            INDONESIA

            IPMI Gowa Sukses Adakan Seminar Muslimah dan Lomba Pekan Kreativitas Remaja

            by Wahyuni
            Oktober 1, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, GOWA - Ikatan Pelajar Muslimah Indonesia (IPMI) Daerah Gowa telah melaksanakan kegiatan...

            Read more
            Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa
            INDONESIA

            Bekali Mahasiswa Agar Mampu Berprestasi, UKM LDM Ibnu Khaldun FISIP UNHAS Sukses Gelar Kegiatan Pesantren Mahasiswa

            by Wahyuni
            Oktober 1, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Mahasiswa (LDM) Ibnu Khaldun...

            Read more
            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat
            Kabar Ummat

            Seminar Al-Qur’an Dirangkaikan Tasyakuran Dirosa Muslimah Wahdah Bulukumba, Ini Tips Meraih Kemuliaan Dunia Akhirat

            by Rika Arlianti
            September 29, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, BULUKUMBA - Setiap manusia ingin menjadi pribadi yang mulia, tapi bagaimana tips...

            Read more
            Kasus Rempang dalam Perspektif Hukum Islam
            Kolom

            Kasus Rempang dalam Perspektif Hukum Islam

            by Jurnalis Muslim
            September 29, 2023
            0

            Pemilik alam semesta berikut segala isinya hanyalah Allah Subhanahu wa Ta’ala (QS Al-Baqarah:...

            Read more
            100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa
            INDONESIA

            100 Tahun Pondok Gontor Bertabur Alumni dan Tokoh dalam Mencerahkan Umat dan Bangsa

            by Muh Akbar
            September 28, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, GONTOR - Gelaran Sujud Syukur dan Pembukaan Peringatan 100 Tahun Pondok Modern Darussalam...

            Read more
            Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh
            INDONESIA

            Hadir Sampai Pelosok, Prof Waryono Nilai Hidayatullah Bisa Jadi Contoh

            by Muh Akbar
            September 28, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, JAKARTA — Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Ditzawa) Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag...

            Read more
            Prof Hamid Fahmy Zarkasyi Raih Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2023
            INDONESIA

            Adakan SILATMUS, LDK Ulul Albaab UHO Ajak Mahasiswa Baru Taklukkan Kampus dengan Lakukan Hal Positif

            by Jurnalis Muslimah
            September 21, 2023
            0

            MUJAHIDDAKWAH.COM, KENDARI – Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Ulul Albaab Universitas Halu Oleo (UHO) sukses...

            Read more
            Prev Next

            POPULAR NEWS

            • Biografi Sejarawan Islam Prof. Dr. Ali Muhammad Ash Shalabi

              Biografi Sejarawan Islam Prof. Dr. Ali Muhammad Ash Shalabi

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • MUI-Baznas Kembali Buka Beasiswa S3 Pendidikan Kader Ulama, Ini Cara Daftarnya!

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • Bazar Preloved Muslimah Wahdah Bone, Belanja Murah Sambil Berinfaq

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • Prof Hamid Fahmy Zarkasyi Raih Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2023

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            • Jalan Gembira Bareng Anies Baswedan di Makassar Akan Dihadiri 500 Ribu Peserta, Ini Cara Daftarnya!

              0 shares
              Share 0 Tweet 0
            ADVERTISEMENT

            SEJARAH ISLAM

            Sejarah Muslim Tionghoa di Indonesia
            Islam & Indonesia

            Sejarah Muslim Tionghoa di Indonesia

            by Muh Akbar
            Januari 24, 2020
            0

            Awal kedatangan Muslim Tionghoa di Nusantara tidak diketahui secara tepat waktunya seperti juga awal kedatangan etnis Tionghoa ke nusantara ini,...

            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            Mariam Al Astrulabi, Astronom Muslimah Pencipta Astrolab

            by Muh Akbar
            Mei 6, 2023
            0

            Pada zaman modern, sistem pemosisi global (GPS) telah banyak membantu menemukan arah dan melacak lokasi kita. Sementara teleskop telah membantu...

            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            Belajar dari Pemimpin Besar Sulthan Muhammad Al-Fatih

            by Muh Akbar
            Oktober 11, 2022
            0

            Dalam Kitab As-Sulthan Muhammad Al-Fatih disebutkan bahwa sebelum wafatnya pemimpin agung Islam, Sultan Muhammad (886 H/1481 M), yang berjuluk Al-Fatih...

            Kitab Ulama Lebanon yang Pernah Ditakuti dan Dilarang Belanda di Indonesia

            Kitab Ulama Lebanon yang Pernah Ditakuti dan Dilarang Belanda di Indonesia

            by Muh Ikram
            Agustus 29, 2022
            0

            Kaum muda memiliki peran penting dalam mengisi kemerdekaan. Namun, dalam berjuang tak sedikit kaum muda yang justru kehilangan arah, apalagi...

            Ibnu Jarir ath-Thabari, Produktif Menulis karena Disiplin

            Ibnu Jarir ath-Thabari, Produktif Menulis karena Disiplin

            by Muh Akbar
            Agustus 24, 2022
            0

            Ibnu Jarir ath-Thabari tidak asing di telinga kaum Muslim saat ini. Ulama yang satu ini dikenal sebagai seorang mufasir dan...

            Sejarah Ulama Nusantara (Bag 13): Syekh Abdur Rauf as-Singkili, Penegak Dakwah Islam di Aceh

            by Muh Akbar
            Juni 24, 2022
            0

            Tegaknya dakwah Islam di Aceh tidak lepas dari peran ulama-ulama besar sejak berabad-abad silam. Di antara mereka yang jasa-jasanya tidak...

            Putra Abu Jahal Menjadi Mujahid Handal

            Putra Abu Jahal Menjadi Mujahid Handal

            by Muh Akbar
            Juni 8, 2022
            0

            Siapapun kamu yang pernah belajar Sirah Nabawiyah pasti tidak asing dengan nama Abu Jahal. Dia, adalah "Fir'aun umat ini", dalang...

            Prev Next

            Mujahid Dakwah adalah media Islam dengan visinya menebar cahaya Islam dengan amar ma’ruf dan nahi mungkar, menginspirasi dan menyuarakan kebenaran. Menjadi pusat aspirasi dan literasi umat demi bangkitnya peradaban Islam. Mengedukasi, mencerahkan, mencerdaskan umat dalam keilmuan dan melahirkan jurnalis muslim pejuang dan profesional.

            redaksi@mujahiddakwah.com

            Follow us on social media:

            • Tentang Kami
            • Kontak Kami
            • Support Mujahid Dakwah
            • Disclaimer
            • Pedoman Media Siber

            All Right Reserved ©2018-2023 / Web Design By Mubarak Group Indonesia

            No Result
            View All Result
            • HOME
            • ARTIKEL
            • INDONESIA
            • TSAQOFAH
            • JIHAD MEDIA
            • KHAZANAH
            • MUSLIMAH
            • KABAR DUNIA
            • KALAM
            • PAHAM SESAT

            All Right Reserved ©2018-2023 / Web Design By Mubarak Group Indonesia

            Hubungi Kami