MUJAHIDDAKWAH.COM, MAKASSAR – Pimpinan Wilayah Pelajar Islam Indonesia Sulawesi Selatan menanggapi Aksi Komunitas LGBT yang sudah memasuki wilayah-wilayah di Indonesia dan menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat.
Terlebih dengan adanya Panggung Seni IDAHOBIT 2022 oleh Komunitas Pelangi di Kota Makassar, mengharuskan semua elemen bergerak dan menyatakan sikap menolak agenda tersebut terlaksana.
Maka dari itu, PW PII SULSEL menyatakan sikap menolak dengan keras kehadiran Komunitas Pelangi di Kota Makassar juga di Provinsi Sulawesi Selatan. Pernyataan resmi PW PII SULSEL yang diketuai oleh Syarif Najjar Hidayatullah, disampaikan dalam 4 poin penting sebagaimana rilis yang diterima mujahiddakwah.com, Sabtu (28/05/2022).
1. Gerakan LGBT dan semacamnya yang hina ini tidak akan bisa diterima oleh akal dan pikiran manusia bahkan dalam perilaku hewan pun tidak akan sesuai.
2. Gerakan LGBT dan semacamnya dapat menghilangkan fitrah perempuan dan laki-laki sesuai dengan kodratnya.
3. Gerakan LGBT dapat merusak semua generasi, terutama generasi penerus.
4. LGBT akan merusak tatanan dunia dan menimbulkan bencana, karena pertumbuhan manusia baik secara ruhani dan jasmani akan terhambat oleh gerakan laknat tersebut.
Demikian pernyataan sikap kami. Semoga Allah swt. Yang Maha Esa melindungi kita, keluarga kita, dan masyarakat kita dari segal bentuk kedzaliman dan kejahatan. Aamiin…
Reporter: Muh Akbar
Editor: Admin MDcom