MUJAHIDDAKWAH.COM, SUMATERA UTARA – Sebanyak 99 anak yang didampingi orang tua tampak memenuhi Aula Bank Indonesia di Jalan Balai Kota Medan. Mereka hadir dalam rangka mengikuti kegiatan Khitan Massal yang terselenggara atas kerjasama Bank Indonesia dan Baitul Maal Hidayatullah Sumatera Utara yang didukung oleh Clinic Beautify Medan. Senin, (23/12/2019).
Liburan sekolah tahun ini menjadi momentum yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melaksanakan khitan. Termasuk Laznas BMH Perwakilan Sumatera Utara pun hadir untuk memberi layanan kepada masyarakat yang membutuhkan khususnya yang tidak cukup memiliki dana untuk mengkhitan anaknya.
Kegiatan yang targetkan dapat mengkhitan 100 anak ini dilaksanakan selama 7 jam oleh 13 tenaga medis berpengalaman dari Clinic Beautify Medan.
Related Posts
“Program ini, bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan untuk melaksanakan sunnah nabi, meringankan biaya khitan, meningkatkan layanan sosial perusahaan kepada masyarakat secara luas dan mendukung pelaksanaan syiar Islam. Khitanan ini kerjasama kali kedua, semoga dapat terus berlanjut di lain waktu dengan program yang berbeda,” terang Lukman A. Mutthalib, General Manager BMH Perwakilan Sumatera Utara.
Begitupun sesaat setelah meninjau khitanan, Kepala Operasional SP dan Layanan Administrasi BI KPw. Prov. Sumut Bapak Andi Wiana Septonerwanto menuturkan bahwa.
“Melalui Khitanan Massal ini kami harapkan kehadiran BI dan seluruh karyawan dapat dirasakan manfaatnya. Tidak hanya stakeholder, masyarakat sekitar BI namun juga kepada masyarakat yang membutuhkan secara luas. Yang dalam pelaksanaanya tentu melibatkan komponen masyarakat dan dalam pandangan kami BMH sangat kapabel menjadi mitra pelaksanaan. Melalui ini pun, kemudian BMH menggandeng tim medis yang juga profesional,” pungkasnya.
Kebanyakan peserta memang sebelumnya mengalami dilema. Karena anaknya sudah masuk usia khitan. Namun sayang, biaya khitan terbilang cukup mahal. Kegiatan khitanan massal tersebut dinilai masyarakat sangat membantu mereka.
“Sebenarnya anak saya ini sudah minta disunat sejak tahun lalu. Tapi mikir biaya juga, kalau di tempat umum sunat biayanya Rp. 700-800 ribu, Alhamdulillah di sini gratis, ramai dan dapat bingkisan pula,” ujar Ibu Lestari, salah satu orang tua peserta khitan asal Jl. Masjid Taufiq Kel. Tegal Rejo Medan Perjuangan Kota Medan.
Begitu pun dengan rasa syukur yang di rasakan oleh para orang tua yang anaknya mengikuti Sunnatan Massal.
“Ini rezeki pak buat saya, sebab saat saya daftar, kata panitia sudah cukup. Tapi beberapa hari kemudian, saya di telpon oleh panitia kalau ada peserta lain yang mengundurkan diri. Dengan info tersebut saya segera siapkan syarat berkas yang di minta BMH. Alhamdulillah anak saya bisa sunnat,” ujarnya dengan wajah penuh gembira kepada panitia sambil merapikan santunan yang diterima anaknya.
Irfan Mendrofa, sebagai ketua panitia berterima kasih atas segala bantuan dan dukungannya.
“Semua peserta diberi santunan berupa pakaian, perlengkapan mandi, perlengkapan sekolah, uang saku dan konsumsi yang lezat. Kepada semua yang terlibat kami haturkan terimakasih dan doa semoga Allah ganjar dengan pahala amal jariyah serta Allah mudahkan segala urusan dan hajat kebaikan yang telah dicanangkan,” tutupnya.
Reporter: Irfan
Editor: Admin MDcom
