بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيم
MUJAHID DAKWAH.COM, MAKASSAR – Di malam pergantian tahun, Senin (31/12/2018), malam tadi, aktivis Gerakan Anti Maksiat (GRANAT) menyisir kawasan kampus Unhas bersama petugas keamanan.
Aksi itu dilakukan untuk mengimbau mahasiswa atau masyarakat agar tidak menggunakan kampus sebagai area maksiat.
“Kami ingin memastikan di malam tahun baru, Unhas bebas dari maksiat. Harapannya agar kampus ini selalu mendapat rahmat dari Allah Ta’ala,” kata Asrullah, salah seorang anggota GRANAT Unhas.
Tim GRANAT sendiri berjumlah sepuluh orang yang didampingi empat orang dari petugas kemanan kampus. Mereka mulai melakukan penyisiran di beberapa titik yang rawan digunakan sebagai area “berdua-duaan”, di antaranya di kawasan danau Unhas.
“Alhamdulillah, ada empat pasangan yang berhasil dinasihati dan membubarkan diri. Sempat ada yang menolak dibubarkan, namun dengan pendekatan dalil larangan berzina dan aturan kampus, dua pasangan tersebut bersedia mengikuti arahan kami,” tutur Asrullah.
Mahasiswa Fakultas Hukum Unhas angkatan 2014 itu mengatakan, aksi dilakukan setelah shalat Isya, tepatnya pukul 20.00.
“Wisma-wisma dalam lingkungan kampus juga kami lakukan penyisiran,” ungkapnya.
GRANAT sendiri adalah perkumpulan yang dibentuk oleh beberapa mahasiswa Unhas yang mendapat dukungan dari pihak kampus. (*)