بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيم
MUJAHID DAKWAH.COM, Donggala – Relawan Wahdah Islamiyah melakukan pembersihan di posko pengungsian Desa Limboro, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala Sulawesi tengah, Sabtu (13/10).
Pembersihan dilakukan sepanjang posko yang berisi 342 Kepala Keluarga ini, dengan menyisir tenda-tenda pengungsian.
Andi Nasaruddin selaku Koordinator Posko relawan Wahdah mengatakan, tujuan dilaksanakan pembersihan adalah untuk membantu warga menjalankan aktivitasnya di lingkungan yang steril.
“Banyak sekali sampah, sehingga banyak lalat-lalat berkeliaran yang sangat berbahaya untuk kesehatan warga,” ujar pria asal Bone ini.
Nasaruddin melanjutkan, salah satu program Wahdah Islamiyah di posko pengungsian ini adalah layanan kesehatan. Maka untuk mempersiapkannya, kata Nasar, adalah dengan mempersiapkan lingkungan yang bersih.
“Insya Allah tim medis akan tiba untuk melayani keluhan kesehatan warga,” ujarnya.
Selain layanan kesehatan, Wahdah Islamiyah juga membuka Sekolah Ceria kepada anak-anak, bersama Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI). Sekolah ditujukan untuk mengisi waktu anak-anak yang libur sekolah akibat gempa yang terjadi.
“Juga sebagai cara Trauma Healing dengan menggunakan permainan dan materi-materi sekolah,” pungkas Nasar.
“Kami berharap program-program yang kami jalankan bisa memberikan manfaat bagi seluruh warga pengungsian, bukan hanya bantuan sembako,” tambahnya.
Sejauh ini, sudah ada delapan posko Wahdah Islamiyah yang tersebar di Kota Palu, Kabupaten Donggala, Sigi dan Parigimoutong. Masing-masing memiliki program antara lain distribusi logistik, trauma healing, pembinaan keislaman, sekolah darurat, dan program lainnya. ()
Laporan:Rustam Hafid
(Relawan Wahdah Peduli)